Setiap ribut sama pasangan, rasanya pengen banget membuktikan diri bahwa kita nggak salah. Tanpa sadar kadang kita suka menyimpan bukti-bukti kesalahan pasangan untuk kemudian dikeluarkan saat diperlukan. Kesalahan-kesalahan di masa lalu yang seharusnya sudah selesai sering jadi senjata demi pembuktian diri. Kalau belum satu-kosong rasanya belum puas. Tapi nyatanya masalah jadi makin rumit dan muter-muter tanpa penyelesaian. Emang mau kayak gitu terus?