Membuat pertunjukan podcast atau siniar memang lebih sulit dibanding sekadar membuat artikel, tetapi jelas jauh lebih mudah dan murah dari membuat video.
Alat-alatnya pun sebenarnya sederhana saja. Kita cukup menggunakan ponsel pintar atau laptop dengan mikrofon eksternal. Lalu, diedit dengan peranti lunak semacam Audacity.
Bagaimana menulis naskah podcast-nya?
Ini pun tidak serumit menulis skenario audiovisual. Ada tiga model skrip podcast:
Untuk penulisan podcast model kedua dan ketiga, kita perlu memeriksa kembali kata-katanya. Ingat, kita menulis buat telinga. Menulis untuk didengar tidak sama dengan menulis untuk dibaca atau ditonton.
Bagaimana cara menulis untuk telinga?
Ada empat tips dasar:
Begitulah cara praktis untuk menulis naskah podcast. Untuk penjelasan lengkapnya, langsung saja simak episode Secangkir Espreso Braindito kali ini. Akhirnya, saya mengucapkan: selamat podcasting!
Jangan lupa like, subscribe, dan share kanal ini, ya....