Kebenaran bisa setajam parang di leher kita, karenanya, retorika dan orator lebih digemari publik daripada parrhesia. Parrhesia, adalah upaya berterus terang, mengucapkan kebenaran yang berisiko bahaya dalam bentuk kritik pada status quo sebagai kewajiban moral yang perlu dilunasi.
Parrhesia adalah himpunan catatan kuliah dari Foucault, yang mengangkat sejarah parrhesia dari zaman Yunani, untuk dikontekstualisasikan dengan zaman ini. Barangkali ini buku yang baik untuk kita yang mulai tidak menyukai para orator yang bicaranya terlalu berputar-putar tapi kata-kata mereka miskin kebenaran. Kita memang hidup di zaman yang surplus retorika tapi defisit parrhesia. Kita hidup dalam zaman kata-kata minim makna.