Eldest Daughter Syndrome atau sindrom anak perempuan tertua merupakan istilah populer yang digunakan untuk menggambarkan kondisi psikologis anak pertama yang terbiasa menanggung tanggung jawab yang besar sejak usia belia dan cenderung dituntut untuk dewasa lebih cepat daripada anak laki-laki. Secara umum, masyarakat memandang perempuan sebagai sosok caregiver dengan sifat-sifat mengayomi, selfless, dan menaruh perhatian pada hal-hal kecil. Nggak jarang orang tua menuntut anak perempuan tertuanya untuk jadi “orang tua ketiga” bagi adik-adiknya. Berawal dari sindrom tersebut, kami mengajak rekan lama dari host kami yang bernama Alisha Laxzmi Dewi untuk membahas fenomena tersebut menurut pengalaman yang dia alami. Bagaimana pengalaman beliau dan seperti apa dia menghadapi fenomena tersebut?
#KuyDengerin...