Romo Antonius Adrian Adiredjo, OP
[ Bacaan Injil : Lukas 12 : 13 - 21
Hari Minggu Biasa ke-18 (4 agustus 2019)]
Dalam bacaan hari ini Yesus mengingatkan kepada kita semua untuk berhati-hati terhadap segala bentuk ketamakan. Ketamakan atau keserakahan adalah suatu masa dimana orang selalu menginginkan sesuatu yang lebih dari sesuatu yang dibutuhkan. Hal ini dapat merusak diri sendiri dikarenakan adanya hasrat yang terlalu berlebihan untuk memenuhi kebutuhan pribadi. Bentuk-bentuk ketamakan ini berupa kecintaan terhadap uang, kecintaan terhadap kekuasaan, dan kecintaan terhadap pujian. Ketamakan ini tentunya dapat merusak relasi dengan sesama dikarenakan kita terlalu mementingkan kepentingan prbadi dan tanpa disadari kita tela mengubur rasa peduli terhadap orang lain. Ketamakan ini pula dapat merusak relasi kita dengan Tuhan karena ketika tamak terhadap kekuasaan kita berpikir dengan memiliki kekuasaan, tidak lagi memerlukan bantuan Tuhan. Padahal segala yang kita miliki di dunia ini berasal dari Tuhan. Berbagai hal duniawi yang memiliki nilai guna postif terkadang mengarahkan kita pada hal yang negatif karena adanya ketamakan. Oleh karena itu, cara kita untuk mengatasi hal ini adalah dengan mau hidup bersyukur agar hati kita pun tergerak untuk membantu orang lain. Ini merupakan cara kita dalam mengatasi ketamakan, seperti yang dikatakan Yesus berjaga-jagalah terhadap segala bentuk ketamakan, karena hidup kita tidak tergantung pada hal-hal yang kita miliki tetapi tergantung pada rahmat Allah.