(22 September 2019)
Romo Antonius Adrian Adiredjo, OP
[Bacaan Injil : Lukas 16 : 1 - 13
(Hari Minggu Biasa ke-25)]
Dalam bacaan injil hari ini Yesus berpesan kepada kita semua untuk tidak menyembah dua tuan yaitu Tuhan dan mamon. Mamon atau kekayaan merupakan sarana bagi kita dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Akan tetapi, kita jangan sampai terlena yang membuat menyembah mamon dan melupakan Tuhan. Dalam sabda Tuhan mengatakan bahwa cinta uang merupakan akar dari segala dosa. Inilah yang menjadi tantangan, apakah kita mampu mengelolah apa yang diberikan oleh Tuhan untuk mendekatkan diri kepada-Nya. Semua hal yang diberikan oleh Tuhan kepada kita semua baik adanya, akan tetapi yang harus kita ingat bahwa Tuhan merupakan yang tinggi dari segalanya. Pada dasarnya Tuhan adalah sumber dari segala yang baik, maka tidak ada yang lebih baik selain Tuhan yang ada di dunia ini. Maka, hal ini yang harus kita lakukan adalah bagaimana kekayaan atau mamon yang telah disediakan memberikan dampak pada diri kita untuk semakin dekat pada Tuhan, bukan untuk semakin jauh kepada Tuhan. Hal tersebut dapat dilakukan dengan memberikan sebagian kekayaan kita kepada orang yang membutuhkan, dalam kerangka mewujudkan Kerajaan Allah. Dari sinilah kita sadar bahwa hanya satu tuan yang harus disembah yaitu Tuhan Sang Pencipta. Ketika hanya memprioritaskan hidup kepada Tuhan, kita akan merasakan belas kasih Tuhan yang begitu besar yang menjadikan Tuhan sebagai raja dalam hidup kita.