MAAF' adalah salah satu kata sakti yang wajib kita ucapkan saat kita bersalah. Tak bisa ditawar-tawar lagi. Kata ini menjadi penyambung silaturahim bila tak ingin kesalahan kita menjadi pangkal putusnya hubungan antar anak Adam.
Namun, 'MAAF' bisa jadi tak bermakna bila terlalu sering diucapkan tiap kali kita membuat kesalahan. Padahal, kesalahan yang kita lakukan bukan kesalahan yang sama dan tak ada unsur kesengajaan sama sekali.
Nah, bagaimana kita mengganti 'MAAF' dengan kalimat lain yang tetap mengidentikkan bahwa kita bersalah dan memahami kesalahan kita? Tanpa perlu kehilangan makna, kalimat pengganti ini akan tetap punya kekuatan setara 'MAKNA'
Jadi, bagaimana cara kita meminta maaf tanpa perlu berucap 'MAAF'? Apakah cara ini bisa digunakan di semua situasi?