Halo semua! Dari Manchester, kita akan menyambangi University of Birmingham daaaannn.... University of Auckland!! Jauh juga yaa. Yah, gimana donk, nggak bisa ke mana-mana sih kita selama pandemi huhuh. Kita akan ngobrol-ngobrol sama dua akademisi yang keren banget nih. Pertama-tama kita akan mendengarkan cerita mengenai proses fermentasi kecap yang ternyata seru banget dari Dr. Putu Virgina Devanthi (@putu_virgina)! Dr. Gina ini merupakan satu dari cukup banyak pejuang PhD yang sedang berkembang nih jumlahnya di Indonesia, yaitu yang langsung menjalankan pendidikan S2 dan S3 tanpa jeda setelah menyelesaikan pendidikan S1-nya.
Setelah itu kita akan ngobrol-ngobrol sama Ivanna terkait penelitian PhD-nya terkait primary cilia, wah, apa tuh primary cilia? Nah, pernah nggak sih kita berpikir, kok tubuh kita ini bisa terbentuk tepat seperti yang kita ketahui, ya? Jantung ada di kiri, jari ada sepuluh, otak ada di kepala, dsb. Ternyata, semua itu adalah tanggung jawab dari si primary cilia, yang merupakan bagian dari sel-sel tubuh kita! Berbeda dengan Gina, Ivanna ini baru memilih untuk menjalankan pendidikan PhD setelah memiliki pengalaman di dunia kerja, mulai dari bekerja di bank, lalu lanjut ambil S2 kembali ke biologi, menjadi asisten riset, hingga kini menjadi akademisi.
Penasaran dengan kisah mereka? Selain itu, apa sih, perbedaannya PhD langsung dan berjeda? Yuk dengarkan di episode ini!