Listen

Description

*Keluar Dari Jeratan Setan*
Efesus 2:2
Galatia 5:20
Efesus 4:14
Roma 12:21

Di bumi ini ada pribadi yang selalu mengganggu dan merusak kehidupan manusia yaitu roh-roh setan. Pengaruh roh-roh setan dapat mengontrol manusia sehingga manusia tidak sadar dalam mengendalikan dirinya sendiri. Hal itu dapat dialami manusia karena manusia mengikuti otoritas setan. Itu berarti iblis dapat menjerat manusia sehingga tidak terlepas dari kuasanya dan menjadi budak setan. Sejak semula kita tahu bahwa iblis menjerat manusia dengan tipu dayanya sehingga manusia berbuat dosa.

Terdapat 2 unsur terbesar yang dimanfaatkan oleh iblis untuk menjerat manusia:
1. Kebudayaan
Kebudayaan merupakan ciptaan manusia, latar belakang kebudayaan yang menguasai dunia seperti kebudayaan Yunani kuno dan Romawi kuno memiliki kebudayaan sarkastis yakni menggunakan kekejaman (menyiksa bahkan membunuh) untuk menduduki kekuasaan. Itulah jerat setan kepada manusia karena setan / iblis adalah bapa pembunuh.
Perkembangan sarkastik menuju silvistik yaitu mementingkan diri sendiri untuk menjadi kaya dengan cara yang salah seperti menjadi penipu, dsb juga merupakan jeratan setan karena setan adalah bapa pendusta.

2. llmu sosial
Iblis pun bisa menggunakan oknum-oknum (orang-orang yang tidak menyembah Tuhan) untuk melakukan tipu daya / penipuan kepada orang-orang dengan jeratan kekayaan seperti prostitusi, menjual produk-produk palsu untuk merusak tubuh manusia bahkan menjauhkan manusia dari persekutuan Tuhan dengan karakter kecongkakan melalui media seperti barang-barang mewah, pakaian-pakaian yang mahal dan indah.

Kita sebagai gereja tidak perlu mengikuti ajaran-ajaran humanistik dan ajaran lainnya yang menyesatkan melainkan kita perlu bersekutu kepada Tuhan Yesus dengan cara membaca firman Tuhan, berdoa, memuji dan menyembah Tuhan setiap waktu supaya kita dapat mengalahkan tipu daya si setan dan keluar dari jerat setan.
Jika kita tidak bersekutu dengan Tuhan maka dengan mudah iblis menjerat kita dan timbullah penderitaan melalui sakit penyakit.

Mari kalahkan tipu daya setan, kalahkan kejahatan dengan kebaikan, ingatlah bahwa kebaikan hanya bersumber dari Allah oleh sebab itu kita harus mengandalkan anugerah Allah untuk mendapat kebaikan dengan cara bersekutu kepada Allah.