Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 16 November 2023
Bacaan:
"Ketika orang Filistin itu bergerak maju untuk menemui Daud, maka segeralah Daud berlari ke barisan musuh untuk menemui orang Filistin itu;
lalu Daud memasukkan tangannya dalam kantungnya, diambilnyalah sebuah batu dari dalamnya, diumbannya, maka kenalah dahi orang Filistin itu, sehingga batu itu terbenam ke dalam dahinya, dan terjerumuslah ia dengan mukanya ke tanah." (1 Samuel 17:48-49)
Renungan:
Ular termasuk salah satu hewan yang ditakuti dan dihindari oleh hewan lainnya. Walau begitu tidak semua hewan takut kepada ular. Seperti halnya seekor laba-laba berbisa yang berani bertarung dengan seekor ular berwarna cokelat, salah satu ular paling berbisa di Australia. Ular ini pun pada akhirnya kalah dalam pertarungannya melawan laba-laba tersebut. Sekalipun ia dikenal sebagai hewan dengan racun mematikan namun hal itu tak menjaminnya dapat selamat dari serangan binatang buas lainnya. Racun mematikan yang menjadi senjata andalannya tak dapat melindungi dirinya.
Pepatah lama yang mengatakan "di atas langit masih ada langit" adalah kalimat yang tepat untuk diberikan kepada ular ini. la mungkin tak akan menyangka bahwa hidupnya akan berakhir di tangan seekor serangga kecil. Tetapi, inilah kenyataan pahit yang harus dialaminya. Karena ternyata serangga kecil itu mempunyai racun yang dapat membunuhnya. Bukan hewan yang setara atau lebih besar dari tubuhnya yang membuat hidupnya berakhir, tetapi hewan kecil yang mungkin saja ia sepelekan.
Goliat memiliki racun mematikan, yaitu keahliannya berperang menggunakan senjata yang membuat orang-orang takut dan gemetar, bahkan ketika hanya mendengar namanya. Namun, hidupnya berakhir di tangan seorang remaja yang tidak setara dengannya, bukan hanya dari segi fisik tetapi juga pengalaman dan keahlian. Karena ternyata si kecil Daud, memiliki racun mematikan, yaitu pertolongan Tuhan dan keahliannya menggunakan pengumban. Ingatlah, dalam dunia ini tak ada yang abadi. Jabatan, kepopuleran, kekuasaan, kekuatan semuanya akan lenyap. Hari ini si A mendapatkan posisi sebagai orang terkaya di dunia, tetapi besok posisinya bisa digantikan oleh orang yang lebih kaya. Mike Tyson adalah petinju leher beton yang hebat, tetapi pada akhirnya ia pun dapat dikalahkan..
Sebesar apa pun kekuasaan yang kita miliki saat ini tak menjamin bahwa kitalah yang terhebat. Setinggi apa pun ilmu yang kita miliki tak menjamin bahwa kitalah yang terpintar. Ingat, bahwa Albert Einstein dahulu dinyatakan sebagai orang yang memiliki IQ tertinggi, namun kini ada orang yang melebihinya. Kelebihan yang kita miliki bila disalahgunakan justru akan menghancurkan diri sendiri. Karena itu, tetaplah rendah hati dan waspada dengan segala yang kita miliki agar kita jangan sampai mengalami kehancuran karena kesombongan atas apa yang kita miliki saat ini. Tuhan Yesus memberkati.
Doa:
Tuhan Yesus, semua yang aku miliki saat ini adalah pemberian-Mu. Ajarilah aku untuk tetap waspada sehingga tidak terjebak dalam kesombongan. Amin. (Dod).