"Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya." (1 Korintus 10:13)
Renungan:
Yi Miao Miao adalah seorang gadis cilik asal Tiongkok yang masih berusia 7 tahun. Hidupnya berbeda dari kebanyakan anak lainnya. Kisah pedih dimulai dari meninggalnya sang ayah karena kecelakaan mobil, seminggu kemudian ibunya pun meninggal dunia. Kemudian ia hidup dengan kakek dan neneknya yang seharusnya menjaga dan merawatnya. Namun sebaliknya ternyata ia yang merawat keduanya yang mulai jompo dengan penuh cinta dan tanggung jawab. Sang nenek mengalami gangguan mental dan sulit menggunakan tangan kanannya dengan normal. Sementara sang kakek menderita penyakit kulit langka yang membuat kulitnya tidak bisa tahan terkena air terlalu lama. Setiap hari ia melakukan pekerjaan rumah tangga seperti mencuci, membersihkan rumah menyapu halaman rumah hingga membantu memasak. Ia juga selalu menyuapi sang nenek di sela-sela kegiatan belajar dan sekolah. Yi dengan tangan mungilnya terus berusaha untuk merawat kedua orang yang dicintainya sebisa mungkin. Hebatnya, walaupun dia harus merawat kakek dan neneknya, ia masih bisa membagi waktu untuk belajar. Buktinya ia berprestasi di sekolah. Beratnya beban dan tanggung jawab yang dipikul tidak membuatnya berkeluh kesah, malah baginya hal itu bukanlah suatu beban. Ia tetap ceria dan ingin terus merawat kedua orang yang ia sayangi itu.
Jika Yi dapat menghadapi beratnya beban hidup ini, bagaimana dengan kita? Pantaskah kita berkata Tuhan itu tidak adil? Ketahuilah, walau setiap orang memiliki pergulatan hidup masing-masing yang harus dihadapinya, namun Tuhan tak pernah memberikan persoalan melebihi kekuatannya. Bahkan Tuhan selalu memberikan pertolongan yang nyata apabila kita berseru kepada-Nya.
Hadapilah persoalan hidup dengan sukacita, semangat dan teruslah melakukan yang terbaik serta mengandalkan Tuhan. Persoalan hidup adalah proses atau pembentukan agar kita menjadi manusia yang berkarakter, berintegritas dan berkualitas di hadapan Tuhan. Tetapi sebaliknya, mengeluh hanya akan membuat iman kita lemah dan menjadi penghalang bagi kita untuk menuju kepada rencana Tuhan yang mulia. Tuhan Yesus memberkati.
Doa:
Tuhan Yesus, berikanlah aku kemampuan untuk menghadapi segala persoalan tanpa berkeluh kesah, melainkan terus percaya dan bersandar kepada-Mu. Amin. (Dod).