Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 20 Juni 2024
Bacaan:
"Selanjutnya Benaya bin Yoyada, anak seorang yang gagah perkasa, yang besar jasanya, yang berasal dari Kabzeel; ia menewaskan kedua pahlawan besar dari Moab. Juga pernah ia turun ke dalam lobang dan membunuh seekor singa pada suatu hari bersalju." (2 Samuel 23:20)
Renungan:
Di dalam Alkitab kita mengenal 2 pria gagah yang membunuh singa, yaitu Simson dan Daud. Ternyata ada satu pria pemberani lagi yang tercatat sebagai pembunuh singa, dia adalah si pemberani Benaya. Di dalam daftar nama pahlawan yang mengiringi Daud, terselip nama Benaya, yang membunuh musuh-musuh Israel, bahkan singa di musim salju. Benaya masuk ke lobang singa dan membunuh raja hutan itu. "Selanjutnya Benaya bin Yoyada, anak seorang yang gagah perkasa, yang besar jasanya, yang berasal dari Kabzeel; ia menewaskan kedua pahlawan besar dari Moab. Juga pernah ia turun ke dalam lobang dan membunuh seekor singa pada suatu hari bersalju." (2 Sam 23:20). Orang biasa akan ketakutan ketika bertemu singa, tetapi tidak demikian dengan pemenang seperti Simson, Daud, dan Benaya. Benaya bukanlah orang biasa, keberaniannya yang menonjol membuatnya begitu istimewa. "Pemburu singa" seperti Benaya tahu bahwa keberanian sangat dibutuhkan untuk menembus kemustahilan yang akan membuat hidupnya berbeda.
Seorang bijak berkata, "Orang yang enggan mengambil risiko perubahan, akan gagal bertumbuh!" Pribadi yang ingin berkembang harus bersedia mengambil risiko atau membayar harga atas perubahan yang diinginkannya. Tanpa pengorbanan tidak akan ada kemuliaan. Tuhan Yesus yang kudus, berani mengambil risiko menanggung dosa manusia yang najis hingga terpisah sementara dari Bapa-Nya. Harga yang Ia ambil sangatlah mahal, karena sejak kekekalan Ia tidak pernah terpisah dari Bapa. Namun pengorbanan-Nya yang besar telah menghasilkan perubahan yang mulia, yaitu kita berhak mendapatkan keselamatan kekal! Tuhan membutuhkan lebih banyak “pemburu singa” yang bersedia membayar harga demi kerajaan-Nya. Apakah kita adalah "pemburu singa" itu? Tuhan Yesus memberkati.
Doa:
Tuhan Yesus, berilah aku keberanian untuk membayar harga demi perubahan hidupku yang lebih baik, seperti keberanian yang Engkau miliki ketika menebus aku dari belenggu dosa. Amin. (Dod).