Listen

Description

"Ucaplah syukur senantiasa atas segala sesuatu dalam nama Tuhan kita Yesus Kristus kepada Allah dan Bapa kita." (Efesus 5:20) 

Renungan:

   Siang itu Anton dan teman-temannya sedang dalam perjalanan pulang dari berlibur. Sesekali mereka berhenti di jalan sambil belanja oleh-oleh dan menikmati suasana sepanjang perjalanan di desa itu. Ketika teman-temannya yang lain pergi menuju toko yang menjual berbagai makanan khas daerah tersebut. Anton bersama David tinggal dalam mobil karena kelelahan. Karena bosan menunggu, David meminta Anton untuk menemaninya ke tukang cukur yang ada di dekat situ juga. Mereka pun berjalan ke tempat itu. Sekalipun daerah sekitar tukang cukur itu terlihat ramai, namun mereka adalah pelanggan pertama, sebab Anton sempat mendengar tukang cukur itu berkata, "Syukurlah, akhirnya ada juga yang datang. Setelah selesai memangkas rambutnya, David mengeluarkan uang Rp 25.000 dan memberikannya kepada bapak itu sebagai bayarannya. Wajah bapak tersebut langsung terlihat sangat senang dan mengucapkan terima kasih hingga beberapa kali. Sikapnya seperti seorang yang ketiban berkah puluhan juta rupiah di siang bolong. Anton memandangnya dengan heran dan David hanya tersenyum saja melihat sikap bapak itu. Saat kembali ke mobil Anton berkata kepada David, "Bapak itu seperti menerima uang kejutan puluhan juta rupiah aja ya, seneng banget." "Iya, bagi orang seperti mereka uang seribu saja sudah sangat berarti. Tidak harus mendapatkan uang puluhan juta atau miliaran rupiah baru bisa membuat mereka tersenyum bahagia. Asal mereka dapat berkat untuk kebutuhan hari ini, mereka sudah sangat bersyukur," kata David menanggapi perkataan Anton. Hal itu membuat hati Anton sedikit bergetar karena terharu. Ia teringat setiap kali ia dan teman-teman sekantornya menerima slip gaji, mata mereka langsung tertuju pada jumlah bonus yang mereka dapatkan bulan itu. Bonusnya kadang besar kadang kecil. Seorang temannya pernah stres karena bonus bulanannya hanya satu juta rupiah. Bagi Anton pun bonus satu juta rupiah memang sangat sedikit. Bahkan jika ditanya oleh teman-temannya Anton akan menjawab, "Cuma satu juta aja, dikit banget." Tidak pernah Anton mengatakan, "Puji Tuhan aku dapat 1 juta." Anton justru lebih banyak mengeluh. 

   Seringkali kita mengucap syukur hanya untuk hal-hal yang besar saja. Tuhan menghendaki kita untuk mengucap syukur dalam segala hal. Entah untuk berkat yang banyak secara materi maupun sedikit.  k

Ketika kita dapat menemukan segelas air minum, itu juga berkat yang patut kita syukuri. Untuk itu, jangan sampai kita melupakan setiap berkat yang kita dapatkan. Marilah kita belajar mengucap syukur untuk segala sesuatu, baik kecil maupun besar ukurannya, sebab semuanya adalah berasal dari Tuhan. Tuhan Yesus memberkati.

Doa: 

Tuhan Yesus, aku mengucap syukur untuk setiap berkat yang kuterima, baik yang terlihat kecil maupun yang besar. Amin. (Dod).