Listen

Description

Kencan Dengan Tuhan

Rabu, 23 Agustus 2023

Bacaan: 2 Korintus 5:1

"Karena kami tahu, bahwa jika kemah tempat kediaman kita di bumi ini dibongkar, Allah telah menyediakan suatu tempat kediaman di sorga bagi kita, suatu tempat kediaman yang kekal, yang tidak dibuat oleh tangan manusia."

Renungan:

Ada sebuah peristiwa tragis yang terjadi ada tanggal 28 September 1994. Sebanyak 852 orang dilaporkan tewas dalam sebuah insiden bencana laut. Insiden ini adalah sebuah kapal Estonia yang berisi ratusan penumpang dan sejumlah mobil tenggelam di Laut Baltik. Kecelakaan itu disebabkan karena kapal dihantam badai dengan gelombang mencapai empat sampai enam meter. Serangan badai menyebabkan kapal menjadi tidak stabil dan tenggelam satu jam kemudian. Ada 137 penumpang yang berhasil selamat, namun ada banyak penumpang yang tenggelam di air dingin ataupun meninggal akibat hipotermia. Tidak ada yang menduga bahwa kapal Estonia yang terlihat kokoh tersebut akan tenggelam.

Secara manusiawi, kita semua takut akan kematian. Kita merasa cemas akan keluarga yang akan kita tinggalkan. Namun terpujilah Tuhan karena Dia tidak meninggalkan kita. Sebagai orang percaya, kita dapat berpegang teguh kepada pengharapan akan rumah kediaman kekal yang Tuhan sudah sediakan bagi kita. Kita tidak perlu khawatir tentang ke mana kita akan pergi setelah kematian. Kita akan tinggal bersama-sama Tuhan. Tidak akan ada lagi isak tangis, kesakitan, kepahitan, kesedihan, dukacita, dan penderitaan. Semuanya itu akan sirna dan tidak akan ada yang mengalaminya di kehidupan yang kekal di Sorga kelak.

Kematian hendaknya tidak menjadi suatu hal yang mengerikan bagi kita orang percaya. Selama kita hidup di dunia, lakukanlah yang terbaik bagi Kristus dan bagi semua orang di sekitar kita. Jadilah seseorang yang memberkati orang-orang lain di sekitar kita, dan layanilah Tuhan dengan segenap hati kita. Ketika tiba waktunya nanti kita harus meninggalkan dunia ini, hal tersebut adalah keuntungan bagi kita dan bukan lagi menjadi hal yang mengerikan atau hal yang tidak pasti. Ketika kita percaya dengan hati kita dan mengaku dengan mulut kita bahwa Yesus adalah Tuhan dan Juruselamat, Kerajaan Sorga akan menjadi tempat kediaman kekal kita setelah kematian kelak. Namun bagaimana dengan keluarga yang akan kita tinggalkan? Kita harus belajar untuk percaya kepada Tuhan. Percayalah bahwa Dia akan menjaga anggota keluarga kita dengan baik. Tidak usah cemas, karena Dia tidak akan pernah membiarkan anak-anak-Nya terlantar. Tuhan Yesus memberkati.

Doa:

Tuhan Yesus, terima kasih atas pengharapan yang Engkau berikan bagiku. Kini aku tidak akan takut lagi dengan kematian, karena kematian itu adalah awal kehidupan kekalku bersama-Mu di surga. Amin. (Dod).