Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 25 Juli 2023
Bacaan:
"Barangsiapa menghormati bapanya memulihkan dosa, dan siapa memuliakan ibunya serupa dengan orang yang mengumpulkan harta," (Sirakh 3:3-4)
Renungan:
Suatu ketika, saat saya membimbing retret untuk murid-murid SMK, ketika ibadat tobat berlangsung ada seorang murid perempuan yang menangis histeris sambil memukulkan kepalanya ke lantai. Setelah selesai ibadat, anak tersebut bercerita, ternyata ia baru saja kehilangan mamanya karena penyakit. Yang lebih membuat anak tersebut sedih adalah mamanya meninggal dan ia belum sempat minta maaf karena sifat-sifatnya yang suka melawan mamanya.
Hari ini kita diingatkan melalui penulis kitab Sirakh 3:3-4 untuk menghormati orang tua. Biar bagaimanapun keadaan dan sikap orang tua kita, mereka adalah kepanjangan tangan Tuhan untuk menghadirkan kita di dunia, maka kita wajib menghormati dan memuliakannya karena, "Serupa penghujat barangsiapa meninggalkan bapanya, dan terkutuklah oleh Tuhan orang yang mengerasi ibunya." (Sir 3:16).
Marilah selagi orang tua kita masih hidup, berusahalah untuk menyenangkan hati mereka, jangan biarkan airmata mereka mengalir karena perbuatan kita yang tidak berkenan pada mereka. Kalau hari ini kita masih bisa berkata sayang kepada mereka, katakanlah karena siapa tahu besok kita tidak bisa mengatakannya lagi. Kalau mereka sudah tidak ada lagi, selipkanlah nama mereka dalam doa-doa harian kita. Tuhan Yesus memberkati.
Doa:
Tuhan Yesus, terima kasih atas kedua orang tua yang telah dan selalu mendampingi aku dari mulai dalam kandungan sampai hari ini. Segala bentuk kebaikan tidak akan pernah dapat membalas jasa mereka. Karena itu berkatilah mereka selalu dengan kesehatan, kesetiaan dan takut akan Engkau. Ampuni aku kalau perkataan, perbuatan dan sikap-sikapku sering mengecewakan mereka. Berat rasanya kalau hidup tanpa mereka. Karena itu ajarilah aku untuk selalu dan selalu mampu untuk membahagiakan mereka. Amin. (Dod).