Listen

Description

Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 27 Februari 2024

Bacaan:

"Akhirnya, saudara-saudaraku, bersukacitalah, usahakanlah dirimu supaya sempurna. Terimalah segala nasihatku! Sehati sepikirlah kamu, dan hiduplah dalam damai sejahtera; maka Allah, sumber kasih dan damai sejahtera akan menyertai kamu!" (2 Korintus 13:11)

Renungan:

Ada seorang gadis yang ingin sekali menjadi seorang penyanyi. la menyadari bahwa di dalam dirinya tersimpan kemampuan dan bakat menyanyi. Namun, ada hal yang membuatnya merasa kurang yakin dan tidak percaya diri, yaitu penampilan fisiknya. Gadis ini tidak secantik para penyanyi pada umumnya. Bibir dan giginya tidak seindah yang lainnya. Suatu hari untuk pertama kalinya ia menyanyi di sebuah club. Agar kekurangan di bibir dan giginya tidak terlalu terlihat, ia bernyanyi dengan sangat hati-hati tanpa membuka mulutnya dengan lebar. Hasilnya ia justru ditertawakan karena penampilannya terasa tidak wajar. Gadis itu kemudian mulai melupakan kekurangan fisiknya dan berusaha menyanyi dengan wajar. la hanya memikirkan bagaimana membuat semua penonton puas. Akhirnya ia berhasil menjadi juara. Gadis itu bernama Cass Caley, anak seorang dirigen orkestra. Ketika Cass Caley berusaha menjadi dirinya sendiri, banyak aktor dan aktris yang ingin menjadi seperti dirinya dan menirunya. William James, sang psikolog terkenal mengatakan bahwa seseorang yang selalu ingin menjadi seperti orang lain dan tidak pernah menemukan diri pribadinya, sebenarnya hanya mengembangkan 10% dari kemampuan mental yang ia miliki. Padahal, masih banyak kemampuan di dalam dirinya ( 90%) yang bisa digunakan secara maksimal bila mereka mau menjadi dirinya sendiri.

Tuhan sudah melengkapi kita dengan segudang kemampuan dan potensi unik yang tidak dimiliki oleh orang lain. Setiap kita masing- masing sudah diberi talenta yang harus kita kembangkan. Kita hanya dapat menjadi pribadi yang terbaik bila kita bersedia menggunakan setiap talenta kita, mengelola dan mengembangkannya dengan maksimal. Jadi, mari berhenti menjadi seperti orang lain, dan jadilah diri sendiri yang terbaik, sebaik yang kita mampu. Tuhan Yesus memberkati.

Doa:

Tuhan Yesus, terima kasih untuk setiap talenta yang telah Kau berikan padaku. Berilah aku hikmat-Mu agar aku dapat mengembangkan setiap talentaku agar berguna bagi banyak orang dan untuk memuliakan nama-Mu. Amin. (Dod).