Listen

Description

Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 30 Juli 2024

Bacaan:

"Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semua itu akan ditambahkan kepadamu." (Matius 6:33)

Renungan:

Ada sebuah keluarga yang memiliki seekor anjing pudel. Ada yang menarik dari anjing tersebut. Secara teratur tuannya membuka pintu kandang agar dia bisa keluar dan pada saat yang sama biasanya tuannya memberikan dia makan. Tuannya tersebut memberinya makan di kandang atau di luar kandang, tapi dia memilih untuk mengikuti ke manapun tuannya pergi daripada menyantap makanannya itu. Anjing pudel itu lebih suka bersama tuannya daripada makan. Itu hal sederhana, tapi memberi pelajaran kepada tuannya, sebab anjing tersebut lebih tertarik kepada tuannya daripada "berkat" yang diberikan tuannya kepadanya.

Pada akhirnya tuannya menjadi malu sendiri. Ia kalah dengan anjingnya. Sebab terkadang ia lebih tertarik kepada berkat-Nya daripada kepada Tuhan, Sang Pemberi berkat itu. Bagaimana dengan kita? Kemungkinan banyak juga dari antara kita yang lebih tertarik kepada berkat daripada kepada Sumber Berkat. Bahkan yang lebih menyedihkan dari itu, demi mendapatkan berkat, kita bahkan rela meninggalkan Kristus. Demi uang, kita menyangkal Kristus. Mengapa kita tidak bisa memilih untuk mencari Tuhan dan kebenaran-Nya lebih dulu sehingga semuanya akan ditambahkan kepada kita, seperti yang dikatakan Yesus dalam Matius 6:33.

Apakah kita bersedia mencari lebih dahulu kerjaan Allah dan kebenarannya? Percayalah, orang yang memprioritaskan Tuhan tidak akan pernah kehilangan sesuatu pun yang baik. Sebagaimana janji-Nya, maka Tuhan akan menambahkan semuanya kepada kita. Jika kita mementingkan berkat lebih daripada Tuhan, maka yang kita dapatkan hanya berkat saja. Tapi jika kita memprioritaskan Tuhan lebih daripada berkat, maka kita mendapatkan Sumber Berkat dan semua berkat-Nya pun ditambahkan kepada kita. Mana yang kita pilih? Pastikan Tuhan lebih menarik hati kita daripada segala berkat-berkat-Nya. Tuhan Yesus memberkati.

Doa:

Tuhan Yesus, ampunilah aku karena aku lebih tertarik dengan berkat-Mu daripada harus duduk diam dalam jam doaku. Aku selalu mengharapkan berkat yang besar, tetapi selalu memberikan waktu yang sisa untuk-Mu. Yesus, ampunilah aku orang berdosa ini. Amin. (Dod).