Listen

Description

Kencan Dengan Tuhan - Senin, 18 Maret 2024

Bacaan:

"Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya." (Matius 6:11)

Renungan:

Salah satu faktor yang menjadi penyebab ketidakbahagiaan seseorang adalah perasaan tidak puas atau tidak cukup. Setiap orang tentu menginginkan agar segala kebutuhannya tercukupi. Namun apakah dengan tercukupinya segala kebutuhan secara otomatis akan membuat seseorang merasa puas kemudian menemukan kebahagiaan?

Pengkhotbah mengatakan, "Siapa mencintai uang tidak akan puas dengan uang, dan siapa mencintai kekayaan tidak akan puas dengan penghasilannya. Ini pun sia-sia." (Pkh 5:9).

Ketidakpuasan adalah salah satu sifat manusia, dan Tuhan tahu persis hal ini. Karenanya Ia mengajarkan kepada kita untuk berdoa demikian, "Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya." Ini tidak hanya mengingatkan kita pada kata cukup tetapi juga agar menggantungkan hidup sepenuhnya pada pemeliharaan Tuhan. Tuhan menginginkan agar kita hidup secukupnya, sewajarnya, tidak berlimpah-limpah menuruti ketamakan diri. Hal ini dimaksudkan bukan hanya agar kita mengucap syukur dengan apa yang ada, tetapi agar kita juga mengingat orang lain dan berbagi berkat dengan sesama kita yang membutuhkan. Setiap harinya Tuhan pun ingin agar kita menggantungkan hidup hanya kepada-Nya. Dengan begitu kita tidak perlu menjadi khawatir atau berbangga diri.

Memikirkan perkara dunia tidak akan ada habisnya. Dengan terus memikirkannya, kita

justru dibentuk menjadi pribadi yang jauh dari rasa syukur, juga egois dan tamak. Karenanya firman Tuhan melarang kita memikirkan hal-hal yang lebih tinggi dari apa yang patut kita pikirkan. Tetapi kita diminta untuk berpikir begitu rupa, sehingga kita bisa menguasai diri (Rm 12:3). Tak seorang pun berkuasa atas hari esok, kecuali Tuhan. Tuhan sudah berjanji untuk tidak sekali-kali membiarkan atau meninggalkan kita, mengapa kita harus terus merasa

tidak puas dan tidak nyaman dengan apa yang kita miliki hari ini? Jika hari esok masih

ada, percayalah, Bapa telah menyediakan segala sesuatu yang terbaik, yang kita butuhkan. Tuhan Yesus memberkati.

Doa:

Tuhan Yesus, ampuni aku karena kurang bersyukur pada-Mu. Semoga dengan firman-Mu yang aku baca hari ini akan mengubah aku menjadi pribadi yang selalu bersyukur untuk setiap peristiwa yang aku alami setiap hari. Amin. (Dod).