Kencan Dengan Tuhan - Senin, 3 April 2023
Bacaan:
"Janganlah menahan kebaikan daripada orang-orang yang berhak menerimanya, padahal engkau mampu melakukannya." (Amsal 3:27)
Renungan:
Suatu kali saya membimbing retret untuk anak-anak SD di suatu sekolah. Dari sekian banyak anak ada seorang anak yang terlihat autis. Setiap saat dia bisa melompat-lompat atau berjalan-jalan walaupun saat pengajaran diberikan. Satu hal yang sungguh mengharukan saya adalah ketika anak itu mulai beranjak dari tempat duduknya dan mulai berjalan, selalu saja ada teman-temannya yang dengan sabar menuntun dia kembali ke tempat duduk. Saat melaksanakan tugas pribadi atau kelompok, ada saja teman-temannya yang senantiasa mendampingi dia, memberi pengarahan bahkan dengan sabar mengajarinya tanpa diminta oleh saya atau guru kelasnya. Hal itu membuat suasana retret sungguh mengharukan sekaligus menyenangkan bagi saya, karena saya melihat anak-anak dapat menjadi malaikat penolong bagi teman yang mengalami kesulitan.
Seseorang pernah berkata, "Agar dikasihi, jadilah orang yang menyenangkan." Jika kita mau setiap pagi memotivasi diri untuk menjadi orang yang menyenangkan hati Tuhan dan sesama, tentu kita bisa menjadi malaikat penolong di manapun kita berada. Perangkat yang kita perlukan adalah hati yang peka dan rela menolong sesual dengan kemampuan yang kita miliki. Jika kita hanya memiliki tangan, perkataan yang membangun, materi atau telinga untuk mendengar. pakailah itu dengan baik. Jadilah malaikat penolong dengan mengasan anggota tubuh, terutama hati nurani agar peka dan terlatih menolong sesama. Singkirkanlah keegoisan, jadilah pribadi yang ramah dan murah hati. Kembangkan sikap saling melayani dan jauhkan diri dari tindakan yang saling menggigit, mencela atau mencelakakan, maka hidup kita akan menjadi berkat bagi orang lain. Tuhan Yesus memberkati.
Doa:
Tuhan Yesus, taruhlah dalam hatiku roh kerelaan dan kepedulian seperti yang dimiliki oleh orang Samaria yang murah hati. Berilah aku kuasa penuh untuk menjadi berkat bagi orang lain baik melalui perkataan, perasaan, pikiran dan perbuatanku. Aku rindu untuk menjadi kepanjangan diri-Mu yang dapat menjadi saluran berkat untuk sesamaku yang membutuhkan. Mampukan aku Yesus untuk membuat mereka tersenyum bahagia dengan sedikit perbuatan baikku. Biarlah senyum mereka menjadi senyum-Mu sendiri sebab aku percaya. Engkau senantiasa hadir dalam diri orang-orang miskin, menderita dan sakit. Yesus, jadikan hatiku seperti hati-Mu, hati yang penuh belas kasih untuk menolong orang yang berkesusahan. Amin. (Dod).