Listen

Description

Kencan Dengan Tuhan - Senin, 6 November 2023

Bacaan:

Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. Karena Allah telah berfirman: "Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau." (Ibrani 13:5)

Renungan:

Adakah orang di dunia ini yang tidak ingin sukses dan kaya? Kecil kemungkinannya! Bahkan, seorang pemalas sekalipun punya keinginan untuk sukses dan kaya. Untuk menjadi sukses, seseorang harus tekun dan rajin bahkan bekerja lebih giat melebihi orang lain. Mereka harus mengorbankan waktu, kesenangan, dan hal-hal lainnya untuk menjadi sukses.

Tuhan tidak melarang seseorang untuk berusaha menjadi orang sukses, malah Tuhan. mendukung dan menghendaki hal itu, terbukti dengan imbauanNya kepada manusia agar rajin bekerja dan pandai mengelola harta, dan juga larangan agar tidak berfoya-foya serta menghargai waktu. Tetapi, Tuhan melarang keras seseorang untuk mencintai uang dan menghambakan diri kepada uang dan kekayaannya. Yang Tuhan kehendaki adalah agar kita benar-benar menjadi tuan atas uang dan kekayaan kita. Jadi, kitalah yang akan mengatur kekayaan kita dan bukan kekayaan yang mengatur kita. Lihat saja Ayub, orang yang hidup dalam segala kelimpahannya! Ketika semuanya diambil daripadanya, ia pasti sedih, tetapi ia tidak merasa kecewa atau sakit hati kepada Tuhan, sebab Ayub tidak meletakkan kebahagiaan di atas harta miliknya. Ia adalah orang yang sukses tetapi tidak membiarkan harta mengatur kehidupan dan imannya.

Lalu bagaimana dengan kita? Untuk mengetahui apakah kita hamba uang atau tidak adalah dengan melihat bagaimana kita memperlakukan uang. Apakah kita terlalu sibuk mengejar uang hingga lupa kepada Tuhan, keluarga, dan diri sendiri? Orang sukses memang sibuk, tetapi mereka tidak akan membiarkan kesibukan mereka mengambil waktu untuk Tuhan, keluarga, dan diri sendiri. Ia tidak akan membiarkan kesibukan dalam mencari uang mengatur waktunya. Hamba uang beranggapan bahwa waktu yang ia berikan kepada Tuhan, keluarga, dan dirinya adalah sia-sia. Tetapi sebagai anak Tuhan harus tahu bahwa waktu bersama Tuhan, keluarga, dan dirinya juga berharga bahkan jauh lebih berharga daripada uang dan kekayaannya. Jadi, marilah kita mengejar kesuksesan dengan tidak menjadi hamba uang. Tuhan Yesus memberkati.

Doa:

Tuhan Yesus, ingatkan aku ketika aku mulai menempatkan uang sebagai hal yang paling berharga di dalam hidupku dan perlahan-lahan mulai meninggalkan Engkau dan keluargaku. Amin. (Dod).