Listen

Description

"Serahkanlah kuatirmu kepada TUHAN, maka Ia akan memelihara engkau! Tidak untuk selama-lamanya dibiarkan-Nya orang benar itu goyah." (Mazmur 55:23)

Renungan:

  Suatu ketika sekitar jam sebelas malam, saat kami berbagi nasi kotak, saya melihat satu keluarga pemulung terdiri dari bapak, ibu dan dua anaknya yang masih kecil tertidur lelap di pinggiran jalan beralaskan kardus, di samping gerobak mereka, sehingga sedikit menghalangi orang untuk lewat. Mereka tertidur pulas seolah-olah tidak ada beban dalam hidup mereka. Kemudian satu murid saya membangunkan sang bapak dan memberikan 4 kotak nasi. Sang bapakpun kemudian membangunkan keluarganya untuk makan bersama. 

   Ada banyak di antara kita yang diberkati Tuhan dengan tempat tidur empuk, AC yang dingin dan kamar yang nyaman justru tidak bisa menikmati tidur yang nyenyak. Banyak alasan yang membuat orang sukar tidur, antara lain karena sakit penyakit, dikejar-kejar hutang, usaha yang bangkrut, perasaan bersalah, kecemasan akan hari esok, takut hartanya dicuri orang, was-was akan hasil nilai ujian, takut ketahuan korupsi, patah hati, merencanakan sesuatu yang jahat untuk orang lain dan sebagainya. Masalah kita sebenarnya tidak jauh lebih besar dari orang-orang yang hidup di kolong jembatan, pengemis dan gelandangan. Tapi ternyata mereka bisa tidur dengan pulasnya dan sangat menikmati tidur mereka. Ini artinya mereka bisa menikmati hidup dan tidur mereka sebagai hadiah dari Tuhan, walaupun setelah bangun tidur, masalahnya masih tetap sama. 

  Hidup ini adalah hadiah dari Tuhan. Karena hidup ini adalah hadiah Tuhan, maka jalanilah hidup ini dengan baik dan penuh tanggung jawab agar Sang Pemberi hadiah senang dan senantiasa memelihara kita. Ikut sertakan Tuhan dalam setiap pergumulan hidup kita. Takutlah akan Tuhan dan berharaplah kepada-Nya sesuai dengan firman-Nya: "Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan gelisah di dalam diriku? Berharaplah kepada Allah! Sebab aku akan bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan Allahku!" Tuhan Yesus  memberkati.

Doa:

Tuhan Yesus, Engkau mengetahui kegelisahan dan ketakutanku saat ini. Peluk aku sebentar saja, Tuhan, karena aku lelah menghadapi hidup ini. Biarlah kekuatan-Mu masuk dan menguasaiku sehingga aku menjadi tenang karena ada pengharapan di tengah jalan yang buntu. Tuhan Yesus, biarlah malam ini aku dapat tidur nyenyak di dalam naungan kasih-Mu. Amin. (Dod).