Yabes berseru kepada Allah Israel, katanya: "Kiranya Engkau memberkati aku berlimpah-limpah dan memperluas daerahku, dan kiranya tangan-Mu menyertai aku, dan melindungi aku dari pada malapetaka, sehingga kesakitan tidak menimpa aku!" Dan Allah mengabulkan permintaannya itu. (1 Tawarikh 4:10)
Renungan:
Ada seekor kuda yang selalu menang dalam perlombaan yang diikutinya. Kuda ini selalu membawa kemenangan secara spektakuler. Kalau kita ada dalam satu pertandingan pacuan kuda dan ingin melihat kuda mana yang akan menjadi pemenang, kita cukup melihat 2-3 ekor kuda yang ada di baris terdepan. Tetapi berbeda dengan kuda ini. Dari awal hingga akhir pertandingan ia berlari normal, tidak berada di barisan terdepan. Ketika pertandingan hampir berakhir, kuda ini tiba-tiba berlari sangat kencang melampaui lawan-lawannya dan akhirnya memenangkan pertandingan. Beberapa waktu kemudian kuda tangguh ini mati dan diautopsi. Hasilnya ditemukan bahwa kuda ini memiliki jantung 3 kali lebih besar daripada kuda normal. Ternyata jantung yang besarnya 3 kali dari kuda biasa itu telah menjadikannya kuda yang spektakuler.
Yabes dikenal sebagai pribadi yang berdoa secara spesifik. Dia minta diberkati berlimpah, diperluas wilayahnya dan dilindungi dari malapetaka atau kesakitan. Tuhan senang pada doa Yabes yang dinaikkan dengan iman, sehingga Dia menjawab semuanya. Prinsip yang sama berlaku bagi kita. Setiap hari kita diberi hak meminta berkat secara spesifik kepada Tuhan, minta perlindungan, perluasan wilayah, hikmat, kuasa dll. Jika kita tidak meminta berkat setiap hari, maka hari itu akan berlalu tanpa berkat yang kita butuhkan. Orang cerdik tidak akan membiarkan hari berlalu begitu saja, karena Tuhan siap untuk memberkati dan Dia menunggu anak-anak yang meminta kepada-Nya. Saat Tuhan mendengar doa kita dan memberkati kita, itu artinya Dia memperbesar tanggung jawab kita. Tanggung jawab yang besar menuntut iman dan hati kita yang besar, supaya kita selalu berhasil dalam setiap proyek yang Tuhan percayakan untuk kita selesaikan.
Bagaimana cara agar kita bisa memiliki iman dan hati yang besar? Pertama, latihlah diri menjadi pribadi yang percaya sepenuhnya kepada Tuhan. Tiap hari baca dan perkatakan firman Tuhan, maka iman percaya kita kepada Dia akan terus bertumbuh kuat, karena iman timbul dari pendengaran akan firman Kristus. Kedua, latihlah diri menjadi pribadi yang murah hati dan tidak mudah kecewa. Kemurahan hati dan sikap yang tidak mudah kecewa terhadap manusia ataupun Tuhan, akan membuat kita tangguh menghadapi kegagalan atau penolakan. Ketiga, latihlah diri menjadi pribadi yang rendah hati. Kerendahan hati memampukan kita terus belajar dan bertumbuh menjadi pribadi berjiwa besar. Tuhan Yesus memberkati.
Doa:
Tuhan Yesus, rencana-Mu atas hidupku adalah semakin naik dan bukan turun. Tolonglah aku untuk memperbesar kapasitas iman dan hatiku. Amin. (Dod).