Listen

Description

Sebab beginilah firman Tuhan ALLAH, Yang Mahakudus, Allah Israel: "Dengan bertobat dan tinggal diam kamu akan diselamatkan, dalam tinggal tenang dan percaya terletak kekuatanmu." (Yesaya 30:15)

Renungan:

  Suatu ketika ada seorang  wanita yang datang ke Rumah Sakit untuk menemui seorang dokter. Kedatangannya hanyalah untuk memastikan penyakit yang diderita ayahnya, karena 2 hari sebelumnya ia mendengar kabar dari ibu dan suaminya bahwa ayahnya harus menjalani kemoterapi. "Apakah ayah saya menderita kanker?" tanyanya kepada dokter yang duduk di depannya. "Ya, ayah anda menderita kanker plasma darah. Lebih tepatnya nama penyakitnya adalah multiple myeloma," kata sang dokter. Wanita itu belum pernah setenang dan sekuat seperti saat itu, apalagi mendengar penyakit kanker yang sangat ditakuti orang. Ia merasakan sesuatu yang Tuhan kerjakan di dalam dirinya bahkan di dalam diri semua anggota keluarganya, sehingga mereka bisa menghadapi situasi itu dengan hati yang kuat. Hari itu ia merasakan tuntunan tangan Tuhan yang terus menguatkannya, karena hari itu juga ia dipertemukan dengan seorang hamba Tuhan yang juga menderita penyakit yang sama dengan penyakit ayahnya. Hamba Tuhan tersebut mengingatkan kembali tentang kasih dan kuasa Tuhan yang tidak pernah berubah, dan ia merasakan itu. Ia merasakan bahwa ketenangan itu ada hanya karena keyakinan dan pengharapannya kepada Tuhan. Di dalam tangan Tuhan ia percaya bahwa semuanya akan baik-baik saja.

  Ada saat-saat di mana kita menaruh harapan pada kekuatan dan kemampuan manusia. Kita berharap bahwa dengan uang banyak yang kita miliki, kita bisa melakukan apa saja dan bisa menyelesaikan segala sesuatu. Namun ketika apa yang kita harapkan tidak menjadi kenyataan, saat itu kekuatan kita hilang dan kita menjadi kecewa. Bangsa Israel pun pernah melakukan hal yang sama. Mereka mengandalkan Mesir untuk bisa melindungi dan membela mereka, tetapi melalui Nabi Yesaya, Tuhan berbicara bahwa mereka akan kecewa dan dipermalukan. Selanjutnya Nabi Yesaya mengatakan, ".... dalam tinggal tenang dan percaya terletak kekuatanmu..." Ayat ini mengingatkan kita bahwa kekuatan tidak didapatkan melalui kehebatan manusia, banyaknya uang dan besarnya kekuasaan, tetapi kekuatan itu datang karena kita mengandalkan Tuhan dan menaruh harapan hanya kepada Dia. 

  Sebesar apa pun masalah yang sedang kita hadapi saat ini, pandanglah Tuhan dan percayakan masalah yang kita hadapi kepada-Nya, maka kita akan mendapatkan kekuatan di luar jangkauan pikiran kita. Orang yang menaruh harapannya kepada Tuhan tidak akan dikecewakan-Nya. Tuhan Yesus memberkati.

Doa:

Tuhan Yesus, apa pun masalah yang aku hadapi saat ini, bila aku sepenuhnya mengandalkan Engkau saja, maka aku percaya semuanya akan baik-baik saja. Amin. (Dod).