Listen

Description

"Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna." (Roma 12:2)

Renungan:

  Di Amerika Selatan ada sejenis burung yang bulunya berwarna kuning. Orang Indian telah belajar suatu seni mengubah warna bulu-bulu burung tersebut dengan menyuntikkan cairan kulit kodok pada luka-luka bekas cabutan itu. Bulu-bulu yang tumbuh kembali pada bekas luka-luka itu memiliki warna yang lain dari warna bulunya yang asli. Namun karakter burung itu tidak berubah, karena perubahan itu hanya terjadi pada luarnya saja  bukan pada dalamnya, yaitu sifat dan karakter burung itu. 

  Banyak orang pun yang selalu ingin mengubah diri hanya pada penampilan luarnya. Ada yang mengoperasi plastik wajahnya, ada yang membentuk otot-otot tubuhnya dengan rajin fitnes, ada yang mengecat rambutnya dengan bermacam-macam warna supaya kelihatan lebih menarik dan ada yang ganti-ganti mobil baru setiap ada mobil terbaru demi gengsi. Perubahan penampilan luar jika tidak dibarengi perubahan karakter dan sikap hidup, maka semua itu tidak ada artinya. Percuma memakai lipstik yang harganya jutaan, tetapi dari mulutnya masih suka gosip, berkata kotor dan kasar serta senyum sinis terhadap sesama. Percuma jika otot-otot tubuh menjadi kekar tetapi masih suka memukuli istri dan anak-anak. Percuma sebagai anak muda yang mengikuti perkembangan zaman ini tetapi selalu membuat sedih dan menangis orang tua. Percuma tiap saat duduk di mobil baru tetapi selalu menindas bawahannya.

  Tuhan menghendaki perubahan dalam sikap hati. Ketika sikap dan karakter kita diubahkan, maka pancaran di wajah pun akan berubah, sehingga tanpa perlu memakai kosmetik mahal, operasi wajah, fitnes dan perubahan penampilan luar lainnya, kita akan memiliki daya tarik yang lebih dari biasanya, karena ada karakter Tuhan di dalam diri kita. Sudahkah saat ini kita berusaha untuk memiliki salah satu dari karakter Tuhan? Mengampuni, mengasihi, rendah hati, sabar, penolong, perhatian, melayani atau senyuman tulus? Tuhan Yesus memberkati. 

Doa:

Tuhan Yesus, aku sering menggebu-gebu untuk menarik perhatian orang lain sehingga aku rela mengeluarkan biaya sampai ratusan juta hanya untuk mengubah penampilan jasmaniku. Tidak pernah terpikirkan olehku untuk menarik perhatian-Mu dengan mengubah penampilan batin, sikap dan karakterku, sehingga walau penampilan jasmaniku berubah tetapi orang-orang di sekitarku tetap tidak merasa nyaman dengan kehadiranku. Jamah hatiku ya Yesus, agar aku pun berusaha untuk mengubah sikap dan karakter diriku sehingga menyerupai karakter-Mu sendiri, sehingga orang-orang di sekitarku merasa nyaman dengan kehadiranku dan mereka pun senantiasa merindukan kehadiranku. Amin. (Dod).