Israel baru hidup kudus jika ada “mandor” yang mengawasi. Kalo Israel tidak memiliki pengawas maka mereka akan hidup seenaknya saja. Apakah kita seperti Israel? Bagaimana jika tidak ada lagi pendeta/penginjil dan firman Tuhan dilarang untuk dibaca. Akankah kita tetap hidup saleh? Akankah kita tetap percaya?