Sabda Tuhan mengajarkan melalui ungkapan ratapan Yeremia, bahwa dunia bisa saja tidak menggubris seruan hati yang terharu biru oleh badai yang menderu dan binasa yang menyerbu, namun Tuhan tak habis-habis mendengar dan memperhatikan setiap seruan orang percaya, karena DIA TAK MAU JAUH dari orang-orang yang dikasihiNya.