Sabda Tuhan mengajak kita memeriksa diri, sudahkah kita memraktikkan iman yang nyata dalam konteks pergumulan hidup yang terjadi, yaitu bahwa semakin beriman, seharusnya orang makin LUWES bersikap, LUAS berpikir dan LUGAS bertutur, bila tidak, imannya kaku dan beku, tidak cair
dan mengalir.