Banyak orang Kristen merasa malu membuka jati dirinya sebagai pengikut Kristus karena berbagai alasan: takut dijauhi teman, takut dikucilkan, takut ditinggalkan relasi bisnis, takut popularitas anjlok dan sebagainya. Merasa malu mengakui Kristus di hadapan manusia itu sama artinya telah menyangkal Kristus.