Di tengah tren mencintai diri sendiri dan saat kita sibuk beraktualisasi dengan kelompok masing-masing, apakah kita mulai kehilangan keterampilan untuk mengasihi orang lain tanpa memandang siapa dan dari mana mereka berasal? Sebuah kisah tulus dari Dr. Hana Amalia Vandayani Ananda (Mama Hana), pendiri Yayasan Pondok Kasih mengenai panggilan mengatasi kesenjangan sosial dan kesenjangan ideologi.