Partai Amanat Nasional (PAN) akhirnya bergabung dengan koalisi partai pendukung pemerintahan Jokowi. Seperti halnya Partai Gerindra yang lebih dulu putar haluan, dalam dua pemilihan presiden terakhir, PAN merupakan seteru pengusung Jokowi. PAN meninggalkan Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera dari barisan oposisi yang kian mengempis. Agenda politik, seperti reshuffle kabinet dan amendemen konstitusi, kembali berembus kencang.
---
Baca informasi harian komprehensif lainnya dengan mengunjungi website koran.tempo.co atau mengunduh aplikasi Tempo.