Kisah Orang Kudus, 10 April 2022
Yehezkiel yang berarti "Allah membuat kuat" adalah putera dari imam Buzi. Pada tahun 597 SM bersama seseorang bernama YOAKIM, YEHEZKIEL dibuang ke Babilon. Namun Lewat sebuah wahyu, Yehezkiel dipanggil menjadi seorang nabi. Ia mengumumkan ramalannya tentang kehancuran kota Yerusalem yang sudah dekat melalui banyak ancaman hukuman dan perbuatan-perbuatan simbolis. Apabila kota Yerusalem benar-benar dihancurkan oleh Nebukadnezar pada tahun 586SM, barulah para buangan lebih menaruh perhatian pada pekerjaan Yehezkiel. Sementara itu bagian kedua dari pewartaannya, Yehezkiel mengungkapkan harapan akan kepulangan mereka dan datangnya saat keselamatan nan gemilang. Yehezkiel yang penulis kitab meninggal di Babilonia.**
Penulis Naskah: Arief Setyawan