Hai, Gula Gula!
Sabtu terakhir di 2023 ada Semut Fitriani yang bercerita tentang dia yang terkenang seseorang di Jakarta. Butuh waktu baginya untuk berani membebaskannya di Jakarta. Jika tahun dirapal dengan jam, menit, dan detik oleh Semut Marina bagaimana jadinya ya? Apakah dirapal dengan cinta, kenangan, kesedihan atau syukur? Semut Civas menuliskan bagaimana lembaran baru itu dibuka. Apakah dengan harapan atau keraguan?
Ada pertanyaan atau komentar? DM komunitas kami di Instagram @kaizenwritingalumni atau Twitter @kaizenalumni.
Karena semua orang bisa menulis dan semua penulis butuh komunitas.
Produser: Marina | Konten Pembuka & Penutup: Arief, Andina, & Marina | Editor: Ari | Tim Promo: Natasha, Tiara, Ririe, & Ayu Rianna | Penulis dan Pengisi Suara: Fitriani Supena, Marina & Civas
Musik & Efek: Ticking Tension by Soundridemusic | The Shield - Music by Hot_Dope from Pixabay | Nostalgia (Relaxing Acoustic Nylon Guitar) - Music by William_King from Pixabay | Sweet Memory - Music by Joy Lo from Pixabay | Still Remember - Music by William_King from Pixabay | Train - Sound Effect from Pixabay
#SuaraSemut #365HariBerSuara #365HariSuaraSemut #365HBS #365HSS #Eps364 #SemutMerahKaizen #AlumniKaizenWritingDee #KomunitasSMK #Puisi #DusunPuisi #Desember #TutupTahun #SiniarIndonesia #PodcastIndonesia #ThePodcastersIndonesia #MembukaLembaranBaru #JejakmuyangTercecardiSepanjangJakarta #MenghitungTahun #31Desember
