Kabar Tari adalah sebuah program bincang-bincang dengan topik pembahasan mengenai dunia tari di Indonesia. Pada kesempatan kali ini Seni Tari Indonesia berbincang bersama Abib Igal koreografer muda Indonesia. Budi Jaya Habibi yang akrab disapa Abib Igal kelahiran 1994 merupakan lulusan ISI Yogyakarta dalam minat utama penciptaan seni tari. Berbagai penghargaan sebagai koreografer muda telah diraihnya, dari tingkat provinsi, nasional, hingga internasional. Pada tahun 2018 Abib Igal dinobatkan sebagai penata tari terbaik se Indonesia dalam Parade Tari Nusantara, karyanya yang berjudul Hyang Dadas mengantarkan dia menjadi juara umum pertama asal pulau Kalimantan di ajang tersebut, setelah 37 tahun pelaksanaan. Hyang Dadas juga dipentaskan kembali secara kolosal di halaman istana negara pada 17 agustus 2019 dengan mngusung tema the voice of unity. Abib Igal juga telah meraih anugrah koreografer naib johan dari Festival Tari Borneo International di Sarawak Malaysia pada tahun 2018. Di tahun 2019 didaulat sebagai penari 24 jam nonstop dalam perayaan World Dance Day di Solo. Pada tahun 2013 meraih penghargaan penata tari terbaik se Kalimantan Selatan, pada Festival Karya Tari Daerah Kalsel. Pendiri Abib Igal Dance Project ini juga pernah mendapatkan penghargaan sebagai pemuda pelopor bidang seni dan budaya dari Menteri Pemuda Dan Olahraga di tahun 2014. Tahun 2017 berada di Top 3 penari tunggal kontemporer pada gelaran Choreo Jam Jakarta. Tahun 2019 melalui hibah Ruang Kreatif Bakti Budaya Djarum Foundation, Abib Igal bersama dance projectnya melakukan tour karya Konvergen di Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Jakarta, dan Solo. Ditengah situasi Pandemi Abib Igal masih terus berkarya dalam festival daring seprti Distance Parade yang dilaksanakan yayasan seni tari Indonesia yang bekerjasama dengan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan melahirkan karya Sasmita. Selamat mendengar listener!😃