Ario, seorang anak berusia 21 tahun yang cukup terbuka dan terbiasa dengan perbedaan. Kedua orang tuanya berbeda agama dan dua kakaknya sudah memutuskan untuk menganut agamanya masing-masing. Hal ini berbeda dengan Ario yang belum menentukan kepercayaannya. Lambat laun, kedua orang tuanya pun seolah mendesak Ario untuk segera memilih. Bahkan, mereka malah mempertanyakan: apakah pernikahan ini merupakan keputusan yang tepat untuk dilakukan?