1 Timotius 4:1-16 - Menghadapi Pengajar Sesat. “Awasilah dirimu sendiri dan awasilah ajaranmu. Bertekunlah dalam semuanya itu, karena dengan berbuat demikian engkau akan menyelamatkan dirimu dan semua orang yang mendengar engkau.” (1 Timotius 4:16)
Belakangan, kita sering mendengar kisah tentang orang Kristen yang beralih agama dan tidak lagi mau memercayai Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat. Jika diteliti lebih lanjut maka penyebab peralihan kepercayaan ini karena lemahnya fondasi iman mereka atau pengenalan agama yang dangkal. Tak pelak, orang-orang tersebut mudah diombangambingkan berbagai pengajaran dan gampang beralih kepercayaan. Hal tersebut bukanlah ‘barang baru’ karena bagian firman Tuhan hari ini juga telah mengingatkan hal yang serupa. Nas hari ini menggambarkan penyangkalan kepada Allah. Ini ditandai oleh penegasan Roh Kudus yang dikontraskan dengan roh-roh penyesat. Dalam Alkitab, beberapa penekanan tentang kemurtadan selalu dikaitkan dengan penyangkalan kepada Roh yang membawa kepada Yesus. Selain peran roh jahat, ajaran yang keliru juga menjadi penyebab kemurtadan. Nasihat kepada Timotius ini sangat penting dalam menangkal bermacam ajaran sesat. Pertama, Timotius harus mengingatkan setiap orang percaya untuk mengawasi diri dan ajaran yang diterima. Terkadang, merasa sudah tahu banyak hal membuat seseorang sulit untuk diubah atau diberitahu, termasuk saat mereka telah terjebak dalam ajaran-ajaran sesat. Karena itu, introspeksi adalah kunci agar kita tetap mawas diri dan tidak jatuh dalam pengajaran yang keliru. Kedua, Timotius perlu menasihatkan setiap orang percaya untuk bertekun dalam membaca kitab Suci sehingga fondasi iman yang dimiliki dapat membuat mereka menyaring berbagai ajaran yang tidak benar. Menariknya, Paulus menjelaskan bahwa memperkuat fondasi iman tidak hanya berguna bagi diri sendiri melainkan juga menyelamatkan orang lain yang terpapar dengan ajaran sesat. Marilah tiap kita mengawasi diri dan ajaran yang kita terima serta tekun memperkuat fondasi iman kita, saling mengingatkan, dan kembali kepada Alkitab sebagai sumber kebenaran yang sejati. Jika ada rekan, sahabat kita yang mulai beralih atau undur imannya, kita wajib untuk mengingatkan dan menguatkan, serta saling mendukung satu dengan yang lain.
STUDI PRIBADI: Mengapa ada penekanan kata muda untuk Timotius menjadi teladan? Seberapa besar pengaruh ajaran sesat sehingga orang percaya sampai meragukan kredibilitas Timotius ‘muda’?
Pokok Doa: Berdoa untuk setiap jemaat Tuhan agar dapat dengan sungguhsungguh mengawasi ajaran yang mereka terima dan tetap bertekun dalam pengajaran sejati dalam Alkitab.
PERSPEKTIF & LECTIO DIVINA
Sumber : https://play.google.com/store/apps/details?id=org.gloriasatelit.gloria
Dapat dilihat juga di web GKA Gloria Samudra
https://samudra.gkagloria.id/category/lectio-divina/
Google Podcast :
https://www.google.com/podcasts?feed=aHR0cHM6Ly9hbmNob3IuZm0vcy8zYjA3NDFhNC9wb2RjYXN0L3Jzcw==
Spotify :
https://open.spotify.com/show/6cqKTmoI403NaMbte4E5Jh
Youtube :
https://www.youtube.com/channel/UCq_oOVSq1c4db4LQj-uNenA
Breaker :
https://www.breaker.audio/renungan-kristen-lectio-divina-and-perspektif
Pocket Casts
https://pca.st/q6pcbzdj
Radio Public
https://radiopublic.com/renungan-kristen-lectio-divina-p-GE7A7N
Over cast
https://overcast.fm/itunes1534776375/adi-santoso
#Perspektif #LectioDivina #AudioSaatTeduh #AudioAlkitab #AudioBible #audioperspektif #audiolectiodivina #renungankristen
#GKAGLORIASAMUDRA
#LectioDivina #AudioSaatTeduh #AudioAlkitab #AudioBible #audioperspektif #audiolectiodivina #renungankristen #MotivasiKristen #renunganharian
#GKAGLORIA