Listen

Description

Filemon 8-22 - Menjadi Mediator “Kalau engkau menganggap aku temanmu seiman, terimalah dia seperti aku sendiri. Dan kalau dia sudah merugikan engkau ataupun berhutang padamu, tanggungkanlah semuanya itu kepadaku.” (Filemon 17-18)

Dalam surat Filemon kita bertemu tiga tokoh, yaitu Paulus, Filemon, dan Onesimus. Filemon, seorang yang kaya, disebut oleh Paulus sebagai teman sekerjanya. Onesimus adalah hamba Filemon, yang bertemu dengan Paulus di dalam penjara (ay. 10). Kesalahan Onesimus tidak disebutkan dengan jelas, tetapi apa yang telah dilakukan Onesimus menimbulkan kerugian yang besar bagi Filemon (ay. 18). Dalam penjaralah Onesimus dibimbing oleh Paulus, seperti seorang ayah kepada anaknya. Ia pun percaya kepada Yesus dan bertumbuh menjadi pribadi yang baru di dalam Tuhan (ay. 10-11). Dan Paulus menjadi mediator antara Onesimus dan Filemon. Ia minta Filemon untuk menerima kembali Onesimus, hamba yang pernah merugikannya. Paulus meminta Filemon untuk menerimanya kembali bukan sekadar sebagai hamba, tetapi sebagai saudara seiman dalam Tuhan Yesus. Ia bahkan bersedia menanggung segala hutang yang disebabkan oleh Onesimus demi tidak ada ganjalan bagi Filemon untuk menerima kembali Onesimus. Paulus begitu ingin agar relasi Filemon dan Onesimus dipulihkan kembali dalam kasih Kristus yang mereka percayai. Apa yang bisa kita pelajari dari firman Tuhan ini? Pertama, Tuhan bisa memakai tiap kita menjadi mediator bagi sesama dalam persekutuan umat Tuhan. Memang tidak mudah dan terkadang kita bisa berat sebelah ketika melakukannya. Akan tetapi kita melakukannya dalam Yesus agar kasihNya itu yang nyata dan bekerja melembutkan hati mereka yang sedang berselisih atau salah paham. Kedua, Paulus memperhatikan Onesimus, termasuk di mana tempat yang baik untuk makin bertumbuh dan menjadi berkat sebagai orang percaya. Paulus sungguh menginginkan Onesimus bersamanya, tetapi akan lebih baik apabila dia kembali kepada Filemon (ay. 13). Dengan kembalinya Onesimus kepada Filemon maka bukan hanya rekonsiliasi yang terjadi tetapi kasih Kristus akan dinyatakan di tengahtengah umat Tuhan dan sekitarnya melalui mereka berdua. Demikian juga bagaimana kita bisa memperhatikan pertumbuhan hidup saudara seiman yang lain, dan bukan sekadar untuk keuntungan diri kita sendiri.

STUDI PRIBADI: Selain dua pelajaran di atas, adakah hal lainnya yang Anda pelajari ketika merenungkan bagian firman Tuhan ini?

Pokok Doa: Berdoalah bagi setiap pelayan Tuhan di gereja agar diberikan hati yang saling mengasihi di dalam Tuhan, sehingga masing-masing boleh bertumbuh menjadi berkat.

PERSPEKTIF & LECTIO DIVINA
Sumber : https://play.google.com/store/apps/details?id=org.gloriasatelit.gloria
Dapat dilihat juga di web GKA Gloria Samudra
https://samudra.gkagloria.id/category/lectio-divina/

Google Podcast :
https://www.google.com/podcasts?feed=aHR0cHM6Ly9hbmNob3IuZm0vcy8zYjA3NDFhNC9wb2RjYXN0L3Jzcw==

Spotify :
https://open.spotify.com/show/6cqKTmoI403NaMbte4E5Jh

Youtube :
https://www.youtube.com/channel/UCq_oOVSq1c4db4LQj-uNenA

Breaker :
https://www.breaker.audio/renungan-kristen-lectio-divina-and-perspektif

Pocket Casts
https://pca.st/q6pcbzdj

Radio Public
https://radiopublic.com/renungan-kristen-lectio-divina-p-GE7A7N

Over cast
https://overcast.fm/itunes1534776375/adi-santoso

#Perspektif  #LectioDivina  #AudioSaatTeduh #AudioAlkitab #AudioBible #audioperspektif #audiolectiodivina #renungankristen
#GKAGLORIASAMUDRA
#LectioDivina  #AudioSaatTeduh #AudioAlkitab #AudioBible #audioperspektif #audiolectiodivina #renungankristen #MotivasiKristen #renunganharian
#GKAGLORIA