Matius 23:37-39 - Yesus Kristus - Penggenapan Janji Allah. “’Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka.’ Hal itu terjadi supaya genaplah yang difirmankan Tuhan oleh nabi.” (Matius 1:21-22)
Pernahkah Anda mengalami satu kondisi dimana rekan Anda tidak menepati janjinya? Apa yang Anda rasakan? Bisa jadi Anda akan merasa jengkel dan mulai mengatakan, “Halah, ngomong doang.” Seperti satu lagu lama berbunyi, “Mana janji manismu?” Manusia mungkin sering mengingkari janji, termasuk setiap kita. Namun syukur kepada Allah, karena Ia tidak pernah mengingkari janji-Nya. Matius 1 mulai menuliskan kisah kelahiran Yesus Kristus dan dalam perikop yang kita baca, dikisahkan tentang malaikat mendatangi Yusuf, tunangan Maria. Mendengar berita mengenai kehamilan Maria, Yusuf mempertimbangkan untuk menceraikan Maria. Namun saat itu, malaikat kemudian mendatangi Yusuf dan meyampaikan bahwa Maria mengandung dari Roh Kudus dan Anak dalam kandungannya adalah Dia yang dijanjikan Allah untuk menyelamatkan umat-Nya dari dosa (ay. 21). Matius menekankan bahwa hal tersebut terjadi supaya genaplah apa yang telah dinubuatkan oleh para nabi dalam Perjanjian Lama (ay. 22-23). Maka tidak heran Injil Matius dimulai dengan silsilah dari Yesus Kristus untuk menggambarkan bahwa Allah menggenapi janji-Nya sejak Ia menyatakan janji-Nya kepada Abraham sampai kepada kelahiran Yesus Kristus. Allah setia pada perjanjian-Nya dan janji itu digenapi dalam kelahiran Yesus Kristus melalui anak dara Maria yang akan menebus dan menyelamatkan manusia dari kebinasaan kekal. Ingatlah! Allah yang kita percaya adalah Allah yang setia pada perjanjian-Nya dan menggenapi janji-Nya! Dalam menjalani kehidupan yang penuh dengan tantangan dan tipu daya ini, mungkin kita pernah meragukan janji Allah akan penyertaan-Nya. Namun, mengingat kembali akan Allah yang setia dan telah menggenapi janji-Nya dalam Yesus Kristus, yang telah mengerjakan karya terbesar dalam hidup kita yaitu menebus kita dari kebinasaan kekal, biarlah kita kembali berpegang teguh dan percaya bahwa Allah adalah Allah yang setia dalam perjanjian-Nya. Ingat, Yesus Kristus lahir, mati dan bangkit, sebagai wujud penyataan janji Allah.
STUDI PRIBADI: Apa yang disampaikan malaikat kepada Yusuf (ay. 20-21)? Mengapa Yusuf harus menamai Dia Yesus (ay. 22-23)? Mengapa Anda meragukan janji penyertaan Allah?
Pokok Doa: Berdoa agar kebenaran firman Tuhan menjadi dasar kita untuk meyakini bahwa Allah adalah Allah yang setia pada janji-Nya. Agar kita terus diteguhkan, percaya pada janji Allah di tengah segala pergumulan kita.
PERSPEKTIF & LECTIO DIVINA
Sumber : https://play.google.com/store/apps/details?id=org.gloriasatelit.gloria
Dapat dilihat juga di web GKA Gloria Samudra
https://samudra.gkagloria.id/category/lectio-divina/
Google Podcast :
https://www.google.com/podcasts?feed=aHR0cHM6Ly9hbmNob3IuZm0vcy8zYjA3NDFhNC9wb2RjYXN0L3Jzcw==
Spotify :
https://open.spotify.com/show/6cqKTmoI403NaMbte4E5Jh
Youtube :
https://www.youtube.com/channel/UCq_oOVSq1c4db4LQj-uNenA
Breaker :
https://www.breaker.audio/renungan-kristen-lectio-divina-and-perspektif
Pocket Casts
https://pca.st/q6pcbzdj
Radio Public
https://radiopublic.com/renungan-kristen-lectio-divina-p-GE7A7N
Over cast
https://overcast.fm/itunes1534776375/adi-santoso
#Perspektif #LectioDivina #AudioSaatTeduh #AudioAlkitab #AudioBible #audioperspektif #audiolectiodivina #renungankristen
#GKAGLORIASAMUDRA
#LectioDivina #AudioSaatTeduh #AudioAlkitab #AudioBible #audioperspektif #audiolectiodivina #renungankristen #MotivasiKristen #renunganharian
#GKAGLORIA