Matius 4:1-11 - Pencobaan Yesus. “Maka Yesus dibawa oleh Roh ke padang gurun untuk dicobai Iblis.” (Matius 4:1)
Apabila kita perhatikan pencobaan yang dialami oleh Yesus, itu jelas berhubungan dengan apa yang menjadi keinginan manusia. Yang pertama, kebutuhan perut; kedua, keinginan atas kehormatan atau popularitas, dan ketiga, kekayaan dan kemewahan yang dunia kejar. Yesus menolak semua tawaran Iblis dan lebih memilih untuk taat kepada Allah. Kedatangan-Nya ke dunia bukanlah untuk kepuasan diri-Nya tetapi untuk mewujudkan Misi Allah. Dalam hal ini, Yesus mengajarkan kepada manusia bahwa hidup sejati bukan karena memiliki semua hal jasmani, melainkan hidup yang kekal bersama Allah. Untuk itu, kita harus taat pada Firman Allah, bukan pada keinginan daging yang sementara. Kita semua tahu bagaimana rasanya menghadapi pencobaan. Di sini, kita harus ingat firman Tuhan dalam I Korintus 10:13, bahwa “Pencobaanpencobaan yang kamu alami adalah pencobaan-pencobaan biasa yang tidak melebihi kekuatan manusia.” Ibrani 4:15 juga mengingatkan, “Sebab Imam Besar yang kita punya, bukanlah imam besar yang tidak dapat turut merasakan kelemahan-kelemahan kita, sebaliknya sama dengan kita, Ia telah dicobai, hanya tidak berbuat dosa.” Jika kita tidak pernah dicobai, kita tidak pernah tahu artinya menang. Oleh sebab itu, yang harus kita lakukan ketika kita menghadapi pencobaan ialah: jangan menyerah, hadapi setiap pencobaan, hadapi dengan mengandalkan pertolongan Tuhan Yesus. Ketika Iblis berusaha merenggangkan hubungan kita dengan Kristus, kita jangan lari dari Kristus. Iblis sering menyerang iman dan hubungan kita dengan Allah. Untuk memerangi pencobaan ini, kita perlu menggunakan perisai iman untuk “memadamkan semua panah api dari si jahat” (Ef. 6:16), dan kita perlu melawan Iblis. Yakobus 4:7 berkata: “Lawanlah Iblis, maka ia akan lari daripadamu.” Kristus lebih berharga, lebih bernilai, lebih mulia daripada apa yang ditawarkan oleh dunia. Tuhan kita Yesus Kristus lebih besar daripada pencobaan yang kita alami, tetaplah percaya, taat kepada Tuhan dan Firman-Nya. Amin.
STUDI PRIBADI: Bagaimana cara Tuhan Yesus ketika menghadapi pencobaan? Apa yang harus kita lakukan ketika kita menghadapi pencobaan dari Iblis?
Pokok Doa: Doakan agar Tuhan menolong dan memampukan setiap kita untuk tetap percaya dan taat, serta berserah kepada-Nya saat menghadapi pencobaan.
PERSPEKTIF & LECTIO DIVINA
Sumber : https://play.google.com/store/apps/details?id=org.gloriasatelit.gloria
Dapat dilihat juga di web GKA Gloria Samudra
https://samudra.gkagloria.id/category/lectio-divina/
Google Podcast :
https://www.google.com/podcasts?feed=aHR0cHM6Ly9hbmNob3IuZm0vcy8zYjA3NDFhNC9wb2RjYXN0L3Jzcw==
Spotify :
https://open.spotify.com/show/6cqKTmoI403NaMbte4E5Jh
Youtube :
https://www.youtube.com/channel/UCq_oOVSq1c4db4LQj-uNenA
Breaker :
https://www.breaker.audio/renungan-kristen-lectio-divina-and-perspektif
Pocket Casts
https://pca.st/q6pcbzdj
Radio Public
https://radiopublic.com/renungan-kristen-lectio-divina-p-GE7A7N
Over cast
https://overcast.fm/itunes1534776375/adi-santoso
#Perspektif #LectioDivina #AudioSaatTeduh #AudioAlkitab #AudioBible #audioperspektif #audiolectiodivina #renungankristen
#GKAGLORIASAMUDRA
#LectioDivina #AudioSaatTeduh #AudioAlkitab #AudioBible #audioperspektif #audiolectiodivina #renungankristen #MotivasiKristen #renunganharian
#GKAGLORIA