Selamat datang di Memento, sebuah siniar yang membahas hiruk-pikuk pengungsi perkotaan di Indonesia dan negara lain.
Episode kali ini menghadirkan Kian (bukan nama sebenarnya), seorang pengungsi asal Iran yang kini tinggal di Makassar. Dalam bagian kedua ini, ia berbagi tentang sejumlah tantangan tentang hidup di Indonesia. Ia terheran-heran melihat begitu banyak motor di kota besar dan saat mengetahui ada begitu banyak logat daerah di Indonesia yang membuat bahasa Indonesia terdengar begitu berbeda! Ia juga berbagi tentang hobinya dan merekomendasikan buku menarik untuk para pendengar podcast ini yang juga senang membaca.
Cerita ini telah terbit dalam bahasa Inggris di Episode 15, dua minggu lalu. Narasi oleh: Sandy Ilmi
Ada komentar atau saran? Silahkan tinggalkan pesan tertulis atau audio di sini, Instagram @rdiuref, atau email info@rdiuref.org