Look for any podcast host, guest or anyone

Listen

Description

Kontroversi Terapi Konversi, Bagaimana Pandangan Islam?


Oleh. drh. Lailatus Sa’diyah

(Kontributor Tetap NarasiPost.Com)


Voice over talent: Giriyani


NarasiPost.Com-Terapi konversi untuk menyembuhkan orientasi seks menyimpang LGBTQ telah lama menjadi polemik. Penolakan muncul di berbagai negara, bahkan tidak sedikit negara yang melarang terapi ini. Lalu, apakah sebenarnya terapi konversi ini? Pasalnya saat ini, terapi konversi secara praktiknya masih ditemukan, namun berkamuflase menggunakan berbagai nama lain.


Kontroversi


Terapi konversi merupakan terapi psikoterapi yang dilakukan dengan tujuan untuk mengembalikan orientasi seksual menjadi normal (heteroseksual), termasuk untuk homoseksual, lesbian, biseksual, transgender, interseks dan queer. Namun, terapi ini menjadi kontroversi di berapa negara dilihat dari metode penyembuhan serta dampaknya.


Terapi konversi ini merujuk pada asumsi bahwa menjadi seorang yang memiliki penyimpangan seksual adalah penyakit mental yang bisa disembuhkan. Ada beberapa metode dalam terapi konversi yang diklaim mampu “menyembuhkan“, dari metode yang paling ringan hingga yang ekstrem. Berikut beberapa cara terapi konversi yaitu mulai dari terapi bicara, memanjatkan doa, ritual pengusiran setan, kekerasan fisik, makan makanan secara paksa atau bahkan kekurangan makanan, dan yang paling ekstrem adalah pemerkosaan kolektif dimana ini merupakan metode penyembuhan orientasi seksual yang sudah ilegal.


Dalam realisasinya, tidak ada bukti kuat bahwa terapi konversi dapat mengubah atau gagal menyembuhkan penyimpangan orientasi seksual. Organisasi kesehatan dunia, WHO, telah mendiskreditkan dan Perserikatan Bangsa-Bangsa telah menggambarkannya sebagai upaya “penyiksaan”.

Studi “Changing Sexual Orientation: A Consumers’ Report” pada tahun 2002, mewawancarai dan mengevaluasi 202 peserta terapi konversi. Studi tersebut menemukan 176 peserta di antaranya merasa terapi ini gagal dan memiliki efek buruk jangka panjang seperti depresi, munculnya keinginan untuk bunuh diri, rusaknya hubungan dengan keluarga dan teman, hingga kehilangan kepercayaan terhadap agama yang mereka anut dan adanya perasaan ditipu oleh pemuka agama.




Naskah selengkapnya: https://narasipost.com/2022/03/11/kontroversi-terapi-konversi-bagaimana-pandangan-islam/


Terimakasih buat kalian yang sudah mendengarkan podcast ini,


Follow us on:


instagram: http://instagram.com/narasipost


Facebook: https://www.facebook.com/narasi.post.9


Fanpage: Https://www.facebook.com/pg/narasipostmedia/posts/


Twitter: Http://twitter.com/narasipost