Listen

Description

SABTU, 9 Januari, 2021

Salam SIGAP dan Shalom....

*Jikalau Anak, maka Ahli Waris*

“Dan jika kita adalah anak, maka kita juga adalah ahli waris, maksudnya orang-orang yang berhak menerima janji-janji Allah, yang akan menerimanya bersama-sama dengan Kristus, yaitu jika kita menderita bersama-sama dengan Dia, supaya kita juga dipermuliakan bersama-sama dengan Dia” (Roma 8: 17).

Pena Inspirasi menjelaskan _*tugas utama kita sebagai putra putri Allah*_ yang berhubungan dengan judul renungan kita pagi ini “ _* Jikalau Anak, maka Ahli Waris*_ adalah sbb :

1. *Setiap putra putri Allah untuk bisa menjadi ahli waris mesti menyatakan TABIAT KRISTUS kepada dunia ini dan ambil bagian dalam sifat Ilahi, disucikan dan dimurnikan*

“ Kita boleh menyadari bahwa _*kita adalah milik Kristus*_ dan bahwa _*kita harus menyatakan tabiat-Nya kepada dunia ini*_ . Disediakan oleh kasih karunia surgawi, kita menjadi dibungkus dengan kebenaran Kristus, dalam pakaian pernikahan, dan dibuat pantas untuk duduk di perjamuan malam pernikahan. _*Kita menjadi satu dengan Kristus, turut ambil bagian dalam sifat Ilahi, disucikan, dimurnikan, diangkat, dan diakui menjadi anak-anak Allah, ahli waris Allah*_ dan _*ahli waris bersama Yesus Kristus*_ . ( YI, 28 Oktober 189

2. *Setiap putra putri Allah untuk bisa menjadi ahli waris mesti RAJIN BERDOA meminta berkat bukan hanya untuk dirinya sendiri*

“ Dapatnya melihat kasih Allah melakukan _*penolakan terhadap sifat mementingkan diri*_ . Dengan memanggil Allah Bapa kita, kita mengakui semua anak-anak-Nya sebagai saudara-saudara kita. _*Kita semua adalah sebagian dari jaringan besar umat manusia, semua anggota satu keluarga*_ . Dalam permintaan kita, _*harus kita masukkan sesama manusia seperti diri kita*_ . _*Tidak seorang pun dibenarkan berdoa minta berkat untuk dirinya sendiri*_ . “ MB, 105

3. *Setiap putra putri Allah untuk bisa menjadi ahli waris mesti mempertahankan KEHORMATAN KRISTUS, tabiat-Nya, keluarga-Nya, pekerjaan-Nya, sebagai sasaran perhatian kita yang tertinggi*

“ Tetapi jika engkau panggil Allah Bapamu engkau akui dirimu anak-Nya, _*untuk dipimpin oleh hikmat-Nya dan untuk menurut dalam segala hal, mengetahui bahwa kasihnya tidak berubah*_ . Engkau akan menerima rencana-Nya untuk hidupmu. Sebagai anak Allah, engkau akan _*mempertahankan kehormatan-Nya, tabiat-Nya, keluarga-Nya, pekerjaan-Nya, sebagai sasaran perhatianmu yang tertinggi*_ . “ MB, 105

4. *Setiap putra putri Allah untuk bisa menjadi ahli waris harus BERSERAH dan siap dikendalikan oleh Kristus dengan memikul salib, dan mengikut Juruselamat pada jalan penyangkalan diri*

“ _*Harta surga sudah dipastikan kepadanya, jika ia mau mengikuti Kristus*_ . Tetapi diri sendiri _*harus diserahkan, kemauannya harus diberikan untuk dikendalikan oleh Kristus*_ . Kesucian Allah ditawarkan kepada penghulu muda itu. Ia mendapat kesempatan untuk menjadi seorang anak Allah, serta menjadi ahli waris bersama-sama dengan Kristus terhadap harta surga. Tetapi _*ia harus memikul salib, dan mengikut Juruselamat pada jalan penyangkalan diri*_ . “ KSZ,hal. 488

Kiranya Tuhan memberkati kita semua...🙏🙏🙏

/.ssw./

https://youtu.be/si3y5jEX8Ck