RABU, 18 Januari, 2023
Salam SIGAP dan Shalom.….
*KASIH TERTINGGI KEPADA TUHAN*
“Apabila engkau bertobat kepada Yang Mahakuasa, dan merendahkan diri; apabila engkau menjauhkan kecurangan dari dalam kemahmu, maka sungguh-sungguh engkau akan bersenang-senang karena Yang Mahakuasa, dan akan menengadah kepada Allah” Ayub 22: 23, 26
Pena Inspirasi menuliskan yang dimaksud dengan judul renungan kita pagi ini _*KASIH TERTINGGI KEPADA TUHAN*_ adalah sebuah panggilan _*kehidupan yang praktis*_ agar kita bisa senantiasa _*BERSUKACITA dan BERGEMBIRA*_ sebagai faktor yang menunjang _*kebahagiaan sejati dan sarana*_ untuk _*memulihkan hubungan kita*_ secara _*vertikal*_ kepada _*Tuhan*_ dan _*horizontal*_ dengan _*sesama*_ , sbb :
1. *CARA kita menunjukan “KASIH tertinggi kepada TUHAN” adalah kita harus melakukan segala sesuatu dengan kasih yang murni, karena TUHAN lebih menghargai berapa banyak kasih seorang bekerja, ketimbang hasil pekerjaannya*
“ _*Apa saja yang dilakukan dengan kasih yang murni*_ , apakah itu kecil atau rendah dalam pandangan manusia, _*akan sepenuhnya berbuah*_ ; karena _*Allah lebih menghargainya dengan berapa banyak kasih seorang bekerja, ketimbang hasil pekerjaannya*_ . “ Testimonies, Jld. 2, hal. 135.
2. *CARA kita menunjukan “KASIH tertinggi kepada TUHAN” adalah kita harus menunjukan kehidupan yang penuh kasih, kerendahan hati yang berasal dari Kristus, sehingga itu semua akan menjadi satu kuasa di dunia ini*
“ _*Pengaruh kita kepada orang lain tidak terlalu banyak bergantung pada apa yang kita katakan dibanding dengan keadaan kita*_ . Orang lain boleh saja _*menolak atau menyangkal logika kita*_ , dan mereka _*menolak ajakan*_ kita; _*tetapi _*satu kehidupan yang penuh kasih yang tidak menarik adalah satu argumentasi yang tak dapat dibohonginya*_ . _*Satu kehidupan yang tetap bertahan*_ , yang ditandai dengan _*kerendahan hati dari Kristus, adalah satu kuasa di dunia ini*_ . “ The Desire of Ages, hal. 141, 142
3. *CARA kita bisa menunjukan “KASIH tertinggi kepada TUHAN” adalah kita tidak boleh memupuk kehidupan yang mementingkan diri sendiri*
“ _*Janganlah seorang menghidupkan satu kehidupan yang mementingkan diri sendiri*_ , lalu memasuki _*kebahagiaan Tuhannya setelah melayani keinginannya sendiri*_ . Mereka _*tidak dapat mengambil bagian dalam kebahagiaan pelayanan yang aktif*_ . Mereka _*tidak akan dilayakkan untuk istana surgawi*_ . Mereka _*tidak dapat menghargai suasana murni dari kasih yang meliputi surga*_ . Suara malaikat-malaikat surga dan bunyi kecapinya akan memuaskan hati mereka. _*Bagi pikiran mereka, ilmu pengetahuan surga menjadi teka-teki*_ . “ Christ's Object Lessons, hal.364,365
4. *CARA kita bisa menunjukan “KASIH tertinggi kepada TUHAN” kita harus membiasakan hidup bersyukur dan mengerahkan kesanggupan kita ke dalam pekerjaan Allah dengan kerja keras, kesukaran dan pengorbanan*
“ _*Setiap orang yang menerima Kristus sebagai Juruselamatnya akan merindukan kesempatan melayani Allah*_ . Mengingat _*apa yang dilakukan surga baginya, hatinya digerakkan oleh kasih yang tak terikat*_ dan _*rasa syukur yang memuji*_ . Dia gembira memberikan aba-aba atas rasa syukur yang memuji. _*Dia gembira menunjukkan rasa syukurnya dengan mengerahkan kesanggupannya dalam pekerjaan Allah*_ . Dia rindu menunjukkan kasihnya bagi Kristus dan bagi milik-Nya yang telah dibeli. _*Dia merindukan kerja keras, kesukaran dan pengorbanan*_ . “The Ministry of Healing, hal.502.
Kiranya Tuhan memberkati kita semua...🙏🙏🙏
/.ssw./
https://youtu.be/k_4sM2oJIZ4
