RABU, 28 September, 2022
Salam SIGAP dan Shalom.….
*PENGABDIAN SAMUEL*
“Tetapi Samuel yang muda itu, semakin besar dan semakin disukai, baik di hadapan TUHAN maupun di hadapan manusia” 1 Samuel 2: 26
Pena Inspirasi menuliskan yang dimaksud dengan judul renungan kita pagi ini _*PENGABDIAN SAMUEL*_ adalah jawaban atas pertanyaan _*SIAPAKAH YANG MAU?”*_ agar mau datang menghampiri takhta kasih karunia Allah dan mengalami Kasih-Nya yang tiada bandingnya itu, adalah sbb :
1. *CIRI-CIRI “PENGABDIAN SAMUEL” yang patut dicontoh adalah ia tidak membiarkan dirinya dikuasai oleh pengaruh-pengaruh jahat ataupun contoh-contoh hidup yang keji di sekitarnya, tetapi ia senantiasa melakukan apa yang dikehendaki Allah saja*
“ _*Sekalipun masa muda Samuel dijalaninya di baitsuci yang ditahbiskan kepada perbaktian kepada Allah, ia tidaklah bebas daripada pengaruh-pengaruh jahat*_ ataupun _*contoh-contoh hidup yang keji*_ : Anak-anak lelaki Eli _*tidak takut akan Allah*_ , ataupun _*menghormati bapa mereka*_ ; tetapi _*Samuel tidak bersahabat dengan mereka ataupun mengikuti jalannya yang jahat*_ . _*Usahanya yang senantiasa ialah untuk menjadi apa yang dikehendaki Allah*_ . “ PP, 573.1
2. *CIRI-CIRI “PENGABDIAN SAMUEL” yang patut dicontoh adalah ia memupuk sifat suka menolong, kesederhanaan dan berbelas kasihan dan melakukan tindakan kasih yang tidak berpura-pura sejak masa mudanya*
“ _*Samuel bersifat penolong dan berbelas kasihan, dan tidak pernah ada bapa yang mengasihi anaknya lebih dalam daripada Eli terhadap anak ini*_ . Suatu hal jarang bahwa _*di antara seorang pemimpin dari satu bangsa terjalin satu kasih yang begitu hangat dengan seorang anak muda yang sederhana*_ . Apabila _*penderitaan-penderitaan masa tua datang kepada Eli, dan ia dipenuhi oleh kecemasan dan penyesalan*_ oleh _*tindakan-tindakan penyelewengan anak-anaknya, ia telah berpaling kepada Samuel untuk memperoleh penghiburan*_ . “ PP, 573.2
3. *CIRI-CIRI “PENGABDIAN SAMUEL” yang patut dicontoh adalah ia bertanggung jawab atas tugas-tugas yang diberikan kepadanya dan agamanya selalu dibawa ke dalam setiap tugas dalam hidupnya dan ia selalu memposisikan dirinya sebagai seorang hamba Allah, dan pekerjaannya sebagai pekerjaan Allah*
“ _*Tidaklah biasa bagi orang-orang Lewi memasuki pekerjaannya yang khusus itu sebelum berusia dua puluh lima tahun*_ , tetapi _*Samuel telah merupakan satu kekecualian atas peraturan ini*_ . _*Setiap tahun tugas-tugas yang lebih penting ditanggungkan kepadanya*_ ; dan sementara _*ia masih merupakan seorang kanak-kanak, sebuah baju efod telah dikenakan kepadanya*_ sebagai _*satu tanda penyerahan dirinya kepada pekerjaan baitsuci*_ …. _*Agamanya dibawa ke dalam setiap tugas dalam hidupnya*_ . Ia menganggap _*dirinya sebagai seorang hamba Allah, dan pekerjaannya sebagai pekerjaan Allah*_ . “ PP, 573.3
4. *CIRI-CIRI “PENGABDIAN SAMUEL” yang patut dicontoh adalah kita perlu menjadi sebagai modern, dan harus selalu mempertahankan dengan setia kejujuran sebagai orang Kristen dan memberikan suatu pengaruh yang kuat di dalam pekerjaan pembaharuan*
“ _*Orang-orang muda pada zaman kita bisa menjadi seindah di pemandangan Tuhan seperti halnya Samuel*_ . Oleh _*mempertahankan dengan setia kejujuran sebagai orang Kristen*_ , mereka akan _*memberikan suatu pengaruh yang kuat di dalam pekerjaan pembaharuan*_ . _*Orang-orang yang seperti ini diperlukan sekarang ini. Tuhan mempunyai suatu pekerjaan bagi masing-masing mereka*_ . _*Tidak pernah manusia memperoleh hasil yang lebih besar bagi Allah*_ dan _*kemanusiaan daripada yang dapat diperoleh pada zaman kita ini*_ oleh _*mereka yang setia kepada tugas yang telah dipercayakan Allah kepada mereka*_ . “ PP, 574.3
Kiranya Tuhan memberkati kita semua...🙏🙏🙏
/.ssw./
https://youtu.be/DF9mQL6wwh8