MINGGU, 1 Mei, 2022
Salam SIGAP dan Shalom.…
*SEMUA ORANG TELAH TERSESAT*
“Kita sekalian sesat seperti domba, masing-masing kita mengambil jalannya sendiri, tetapi TUHAN telah menimpakan kepadanya kejahatan kita sekalian” Yesaya 53: 6
Pena Inspirasi menuliskan yang dimaksud dengan judul renungan kita pagi ini _*SEMUA ORANG TELAH TERSESAT*_ dan makanya kita perlu mencari TUHAN dan segala yang tidak berkenan bagi-Nya, “jauhilah hal-hal ini; .…. _*Ikuti KEBENARAN*_ “ agar kita dapat merasakan Kasih Allah yang tiada bandingnya itu, adalah sbb :
1. *CIRI-CIRI bahwa “ semua orang telah tersesat “ bilamana orang-orang itu sudah tidak mempunyai prinsip-prinsip yang tetap, yang membuat mereka sukar untuk melawan penggodaan*
“ _*Cara-cara keduniaan penuh dengan penipuan dan pemalsuan serta kemelaratan*_ , tetapi _*semuanya itu dijadikan tampak sangat menarik*_ ; dan _*kalau anak-anak dan orang-orang muda tidak dididik dan dilatih dengan hati-hati, pasti mereka akan tersesat*_ . Kalau _*tidak mempunyai prinsip-prinsip yang tetap*_ , akan _*sukarlah bagi mereka untuk melawan penggodaan*_ . “ Review and Herald, 27 Juni 1899
2. *CIRI-CIRI bahwa “ semua orang telah tersesat “ bilamana akhlak manusia itu sudah rusak dan pencabulan menjadi ciri khas dosa yang terjadi dimana-mana dan telah merajalela di kalangan orang-orang beriman sehingga tidak ada lagi persiapan serius mereka dalam menantikan kedatangan Yesus kedua kali*
“ _*Akhlak yang rusak telah merajalela di mana-mana*_ . _*Percabulan ialah dosa yang khas pada zaman ini*_ . Dan mana pernah ada percabulan muncul kepalanya ke depan yang menjijikkan seberani sekarang ini….. _*Dosa kejahatan itu bukan hanya merajalela di kalangan orang-orang beriman bahkan juga bagi para pengolok itu sendiri*_ …. Banyak pria dan wanita yang _*menyebut diri penganut agama Kristus sedang tersesat*_ . Malah ada juga yang _*menyebut dirinya menantikan kedatangan Kristus tapi tidak lebih bersedia untuk menghadapi peristiwa itu dibanding Setan sendiri*_ . “ Review and Herald, 17 Mei 1887.
3. *CIRI-CIRI bahwa “ semua orang telah tersesat “ bilamana orang-orang yang mengaku beriman itu sudah kehilangan identitas diri dan mereka menyesuaikan diri dengan kebijaksanaan duniawi gantinya memegang teguh prinsip dalam melakukan pekerjaan Tuhan*
“ _*Kesesuaian kepada dunialah yang menyebabkan orang-orang kita kehilangan arah alias tersesat*_ . _*Penyesatan prinsip yang benar tidak datang dengan tiba-tiba*_ . Malaikat Tuhan menunjukkan masalah ini dalam bentuk lambang-lambang. _*Itu kelihatannya seolah-olah pencuri yang bergerak secara sembunyi-sembunyi semakin dekat*_ dan _*semakin dekat dan secara berangsur-angsur*_ tetapi _*pasti merusak identitas pekerjaan Allah*_ oleh _*menuntun saudara-saudara kita menyesuaikan diri kepada kebijakan-kebijakan duniawi*_. “ Manuscript 96, 1902 ; 2MCP 558.4
4. *CIRI-CIRI bahwa “ semua orang telah tersesat “ bilamana kebiasaan menjelek-jelekan orang lain dan mempercayai laporan yang buruk sudah tidak dapat dicegah lagi, sehingga roh kedengkian dan kecurigaan mereka sudah merambat bagaikan pohon berduri*
“ _*Sifat suka memburuk-burukkan orang dapat dicegah*_ kalau setiap orang mengingat bahwa _*mereka yang menceritakan kepadanya kesalahan orang lain akan menyebar luaskan kesalahannya dengan leluasa bila terbuka kesempatan*_ . Kita harus _*berusaha memikirkan yang baik saja tentang semua orang*_ , terutama saudara-saudara kita, _*sampai dipaksa berpikir dengan cara lain*_ . _*Jangan hendaknya kita lekas-lekas mempercayai laporan yang buruk*_ …. _*Kedengkian dan kecurigaan, sekali diberi tempat, akan merambat sendiri bagaikan pohon berduri*_ . _*Bila seorang saudara tersesat, itulah waktunya menunjukkan perhatian sesungguhnya kepadanya*_ . “ NSB, 334
Kiranya Tuhan memberkati kita semua...🙏🙏🙏
/.ssw./