"Apakah kota itu adalah gedung-gedung di SCBD yang tidak ada orang di malam hari – suatu kekosongan ruang meskipun estetis – atau sebuah ekosistem sosial kehidupan manusia?" tanya Andesha Hermintomo, seorang arsitek yang bersolidaritas dengan warga Kampung Akuarium. Kami membahas apa saja yang menjadi pelajaran dari Kampung Akuarium, mulai dari kelas ekonomi bawah yang selalu menjadi target "pembangunan" kota lewat penggusuran hingga menempatkan masyarakat kampung sebagai subjek, bukan objek, kota. Mas Andesh juga menggambarkan bahwa mengubah susunan bangunan suatu komunitas juga akan mengubah (dan mengganggu) pola interaksi yang sudah ada.