Listen

Description

Inilah yang menjadi pesan Tuhan bagi kita. Tuhan merasakan tidak sedikit orang percaya yang mulai mengalami kesuaman rohani. Kesuaman tidak semata-mata dilihat dari jarang atau tidaknya seorang percaya datang ke tempat ibadah. Karena kesuaman juga bisa terjadi kepada mereka yang rajin datang beribadah. Kesuaman adalah suatu keadaan hangat (tidak panas dan tidak dingin). Apabila itu berbicara tentang kondisi hati manusia, maka kesuaman adalah kondisi hati yang tidak penuh (half-hearted) atau setengah hati. Tidak memiliki kebulatan hati. Hanya sekedar rata-rata seperti umumnya orang lain (moderate).

Ketika kondisi iman seseorang digambarkan seperti ini, artinya mulai adanya semacam kelesuan telah muncul dalam roh seseorang tentang hal-hal yang berkaitan dengan Tuhan. Tidak adanya keinginan yang begitu besar untuk berada dalam firman-Nya atau persekutuan dengan Tuhan, waktu ibadah dirasakan seperti membosankan serta tidak ada gregetnya lagi. Melayani Tuhan mulai terasa seperti membawa beban berat. Keadaan orang percaya yang mulai kehilangan semangat untuk menaati hukum-hukum Tuhan.

Tanda-tanda seperti itu adalah sebuah red-flag atau bendera peringatan bagi orang percaya bahwa hatinya sudah tidak berada di tempat atau di kondisi yang seharusnya. Berbeda dengan keadaan rohani ‘dingin’ dimana orang percaya yang demikian sadar kondisi rohaninya sedang dalam kondisi buruk serta rendah dan rindu untuk dipulihkan Tuhan. ‘Suam-suam’ adalah kondisi dimana orang percaya tersebut merasa diri sedang baik-baik saja, padahal tidak sedang baik-baik saja. Betapa berbahayanya.