GEMBALA MENYAPA
Minggu, 1 Januari 2023
MELALUI JALAN LAIN BERARTI MELALUI JALAN TUHAN
Bacaan: Matius 2: 12
“Dan karena diperingatkan dalam mimpi supaya jangan kembali kepada Herodes, maka pulanglah mereka ke negerinya melalui jalan lain”
Jemaat yang dikasihi dan mengasihi Tuhan.
Sejak kota Roma menjadi ibukota kekaisaran Romawi ada ungkapan “banyak jalan menuju ke Roma”. Ungkapan itu diungkapkan oleh penduduk atau rakyat kekaisaran Romawi yang jauh dari ibu kota Roma dan juga oleh bangsa-bangsa lain yang merindukan untuk pergi ke Roma. Pada waktu itu kota Roma merupakan kota besar dengan bangunan-bangunan yang besar, megah dan indah, kota yang penduduknya berasal dari berbagai suku bangsa dengan seni budaya yang tinggi. Semua itulah yang menyebabkan banyak orang merindukan dan berkeinginan untuk pegi ke Roma. Banyak di antara mereka yang berusaha untuk itu dengan berbagai cara, dan bersemboyan “banyak jalan menuju ke Roma”
Ayat bacaan kita saat ini juga menceritakan hal perjalanan juga, yaitu perjalaan orang-orang majus dari negerinya di timur, untuk mencari raja orang Yahudi yang baru lahir dan akan menyembahNya.
Atas petunjuk bintangNya dan atas keterangan imam-imam kepala dan ahli Toret bangsa Yahudi yang diperintahkan raja Herodes untuk menerangkannya, orang-orang Majus itu tahu bahwa raja orang Yahudi itu lahir di Betlekem. Mereka kemudian pergi ke Betlekem dengan pesan dari Raja Herodes agar setelah menemukanNya mereka kembali kepada raja Herodes agar Herodes juga dapat datang untuk menyembahNya.
Sesampai di Betlekem orang-orang Majus itu sanglah bersukacita. Mereka melihat anak yang dilahirkan itu bersama Maria ibunya, sujud menyembahnya dan mempersembahkan persembahan mereka berupa emas, kemenyan dan mur. Persembahan yang sangat bernilai yang merupakan tanda hormat, tanda sukacita dan tanda syukur mereka kepada raja orang Yahudi yang baru dilahirkan tersebut.
Dan akhirnya seperti disebutkan dalam ayat pilihan kita. orang-orang Majus dari timur itu pulang kenegerinya melalui jalan lain.
Pulang ke negerinya melalui jalan lain, berarti bahwa mereka itu tidak pulang dengan singgah kembali ke Herodes. Tidak kembali lagi ke Herodes karena kata-kata Herodes bahwa ia akan datang menyembahNya, itu hanya kata-kata dan janji kosong. Herodes justru akan membunuhNya. Hal itu jelas dari apa yang dilakukan Herodes beberapa waktu kemudian, yaitu ketika ia memerintahkan membunuh anak anak di Betlekem yang berumur dua tahun ke bawah.
Pulang ke negerinya melalui jalan lain pasti secara lahiriah adalah jalan yang tidak senyaman jalan yang dilalui ketika mereka datang mencari Tuhan Yesus, raja orang Yahudi yang baru lahir. Pulang melalui jalan lain secara lahiriah berarti mereka pulang melalui jalan baru yang mungkin penuh liku-liku dan tantangan.
Pulang melalui jalan lain pasti dalam arti pulang melalui jalan Tuhan, jalan yang ditunjukkan dalam mimpi kepada mereka, jalan itu jalan yang menghin-darkan dari ancaman Herodes. Jalan lain itu adalah jalan Tuhan yang mendatangkan damai sejahtera dan syalom bagi orang-orang Majus ketika mereka pulang ke negerinya dengan kesukaan karena mereka sudah melihat Juru Selamat yang baru dilahirkan. Jalan lain itu adalah jalan Tuhan yang menjauhkan Juru Selamat yang baru dilahirkan itu dari ancaman Herodes. Dengan jalan lain tersebut berarti karya penyelamatan Allah bagi manusia berdosa melalui kelahiran, kedatangan dan karya Tuhan Yesus Kristus terselamatkan.
Saat ini kita memasuki Tahun Baru 2023 dengan rasa syukur kepada Tuhan. Dengan Tahun Baru 2023 berarti Tuhan masih memberikan kepada kita kehidupan untuk berjuang bagi hormat dan kemuliaan Tuhan.
Oleh sebab itu marilah kita berusaha untuk menjalani hidup di Tahun Baru ini melalaui jalan lain, dalam arti jalan Tuhan, jalan yang sesuai firman dan kehendakNya, agar syalom dan damai sejahtera Tuhan terwarna dalam kehi-dupan kita umatnya dan seluruh dunia.
Tuhan memberkati kita semua sejemaat. Amin.
[PR]