Listen

Description

“Tajuk Rasil”

Senin, 13 Muharram 1445 H/ 31 Juli 2023

Alergi Perubahan Itu Bentuk Arogansi

Oleh: Imam Shamsi Ali, Presiden Nusantara Foundation

Segala sesuatu di alam semesta ini mengalami pergerakan (harokah) dan karenanya pasti mengalami perubahan (taghyiir). Yang konstan (tidak berubah) secara abadi hanya Dia yang mengendalikan pergerakan dan perubahan itu; Pencipta alam semesta (Rabb al-alamin). Realita ini menjadi bagian dari karakter alami semua yang tercipta (makhluk). Bahkan pada semua yang terikat oleh ruang dan waktu mengalami perubahan itu: “sesungguhnya pada penciptaan langit dan bumi, dan pada pergantian malam dan siang, ada tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi mereka yang berakal” (Al-Imran: 190).

Perubahan yang merupakan bagian dari sunnatullah dalam penciptaan-Nya ini menjadikan semua makhluk harus sadar sekaligus antisipatif pada pergerakan dan perubahan itu. Kegagalan mengantisipasi atau sikap pembangkangan kepada pergerakan perubahan hidup menjadikan makhluk (manusia) hanya akan menjadi korban dari perubahan yang pasti terjadi. Dan perubahan yang tidak diantisipasi justeru berpotensi hadir dengan wajah yang menyeramkan.

Bangsa-bangsa yang terlanjur berada pada zona nyamannya seringkali terbuai dan lupa untuk mengantisipasi dan menyambut perubahan itu. Pada akhirnya bangsa-bangsa itu terpaksa (atau dipaksa) oleh perubahan untuk berubah. Perubahan yang dipaksakan itu pada lazimnya akan hadir dengan wajah yang menyeramkan. Contoh terdekat adalah situasi Timur Tengah. Terlepas dari perlakuan buruk bangsa lain ( Amerika dan sekutunya) yang memporak porandakan negara-negara itu, dari Irak, Suriah, Libya dan negara-negara lainnya. Namun kehancuran itu juga disebabkan oleh kegagalan mereka mengantisipasi pergerakan dan perubahan dunia........................