“Tajuk Rasil”
Jumat, 28 Rajab 1445 H/ 9 Februari 2024
Jenis Makhluk Apa Anies Baswedan Ini?
Oleh: Tony Rosyid, Pengamat Politik dan Pemerhati Bangsa
Dahsyat ! Kata ini yang mungkin paling tepat untuk mengungkapkan suasana kampanye Anies-Muhaimin di JIS, sabtu 10 Januari besok.
Pertama, mau ikut kampanye, mereka berebut daftar. Ada aplikasinya. Mereka rela menunggu berjam-jam untuk bisa masuk ke aplikasi itu. Ada yang rela menunggu 4 jam. Luar biasa. Makhluk apa Anies-Muhaimin ini sehingga para penggemar dan pendukungnya rela berebut daftar berjam-jam sekedar ingin menghadiri kampanyenya di JIS. Ini kampanye, bukan nonton konser Coldplay. Tapi lebih besar dan membludak.
3,5 juta orang antri di depan aplikasi. Hanya beberapa menit aplikasi dibuka. Padahal, JIS hanya menampung sekitar 82 ribu orang. Ditambah dengan space di lapangan. Mungkin total gak lebih dari 150 ribu orang. Sisanya, mereka harus rela untuk berada di luar stadion. 3,5 juta itu yang kebetulan melek internet, bisa membuka link aplikasi. Asumsinya, mereka yang melek IT jumlahnya lebih sedikit dari yang gaptek IT. Usia 40 atau 50 tahun ke atas, mungkin mereka tidak lihat aplikasi. Terutaka emak-emak. Mereka, otomatis tidak ikut daftar. Jumlahnya bisa jadi tiga kali lipat.
Diperkirakan jumlah yang hadir bisa di atas 5 juta, bahkan 10 juta. Ini asumsi yang mungkin ada benarnya kalau kita lihat antusiasme mereka, para pendukung Anies-Muhaimin yang ingin hadir. Hotel di sekitar JIS kabarnya sudah penuh. Gak tersisa room untuk mereka menginap. Karena hanya dengan cara menginap di sekitar JIS, mereka memungkinkan bisa masuk ke area JIS. No room yang tersisa.
Kedua, massa yang akan hadir di JIS berasal dari seluruh pelosok Indonesia. Ini tidak seperti biasanya. Umumnya, kampanye bersifat lokal. Di Surabaya misalnya, yang hadir hanya masyarakat Jawa Timur di sekitar wilayah Surabaya. Di Makassar, ya yang datang adalah mereka yang tinggal gak jauh dari Makassar. Begitu juga di Medan. Jumlahnya pun tembus satu juta. Apalagi, kampanye di JIS. Para pendukung Anies-Muhaimin yang akan datang berasal dari seluruh pelosok Indonesia. Diperkirakan lebih dari 30 provinsi. Ini rekor tersendiri.
Tapi yakinlah, MURI tidak akan berani memberikan hadiah dan nominasi. Pemilik bus aja ada yang takut disewa busnya, apalagi MURI. Kasus pajak bisa dibongkar. Gak bahaya tah? Yang pasti, kampanye Anies-Muhaimin di JIS menjadi berkah buat semua maskapai penerbangan, angkutan perkapalan, travel, kereta, bus way, ojek online, dan lain lain. Pedagang asongan di sekitar JIS juga dapat berkahnya. Silahkan jika anda juga ikut ngais rizki dengan jualan gorengan atau air mineral.