Umat Islam mana yang tidak mengenal sosok Umar bin Khattab radhiallahuanhu, sosok sahabat nabi Muhammad Salla Allahu Alaihi wa Sallam yang mempunyai perangai yang keras lagi tegas. Beliau masuk Islam pada tahun ke-6 H. pada saat beliau berumur 27 tahun. Beliau juga termasuk di dalam hadist nabi, yaitu sepuluh sahabat yang dijamin masuk surga oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
Di masa kekhalifahannya, Umar bin Khattab tidak hanya berhasil melakukan perluasan daerah kekuasaan Islam, namun juga mampu menjalankan pemerintahan yang teratur. Umar bin Khattab terkenal dalam menyumbangkan pemikiran yang cemerlang dalam perkembangan hukum Islam. Pemikiran-pemikiran ‘Umar tertuang dalam ijtihadnya, salah satumya adalah hukum progresif. Hukum progresif sendiri adalah hukum yang mampu mengikuti perkembangan zaman, mampu menjawab perubahan zaman dengan segala dasar di dalamnya. Dia adalah hukum yang mampu melayani masyarakat dengan menyandarkan pada aspek moralitas dari sumber daya manusia penegak hukum itu sendiri.
Dalam masa pemerintahan Umar bin Khattab juga dikatakan sebagai pelopor perundang-undangan dalam negara Islam. Beliau membentuk badan-badan pemerintahan, dewan-dewan negara, mengatur peradilan dan administrasi, membentuk lembaga keuangan (bait al-mal), dan banyak prestasi lainnya. Beliau terkenal berani serta bijaksana dalam menerapkan ketentuan hukum yang terdpaat pada Al-Qur’an untuk mengatasi masalah yang timbul pada masyarakat, bahkan gubernurnya pun tidak luput dari hukum yang dibuat oleh beliau, contohnya yang terjadi pada gubernur Mesir, yang saat itu di jabat oleh ‘Amr bin Ash Radiallahu ‘Anhu............